Jakarta. PT Bank OCBC NISP Tbk tak agresif membidik pertumbuhan kredit pemilikan rumah (KPR) di tengah perlambatan ekonomi ini. Senior Corporate Executive Consumer Banking Bank OCBC NISP Ka Jit menyampaikan, pihaknya membidik pertumbuhan KPR searah dengan pasar. “Kami membidik pertumbuhan KPR sebesar 10%-12%,” katanya, kepada KONTAN, kemarin. Untuk mencapai target kredit, perusahaan akan melakukan penjualan KPR melalui developer, broker dan cabang dengan memberikan solusi produk. KPR merupakan bagian dari kredit konsumsi. Berdasarkan laporan keuangan OCBC NISP mengalami penurunan pada kredit konsumsi sebesar 0,91% menjadi Rp 11,91 triliun per kuartal I-2016 dibandingkan posisi kredit Rp 12,02 per kuartal I-2015.
Kinerja turun, OCBC NISP tak revisi target KPR
Jakarta. PT Bank OCBC NISP Tbk tak agresif membidik pertumbuhan kredit pemilikan rumah (KPR) di tengah perlambatan ekonomi ini. Senior Corporate Executive Consumer Banking Bank OCBC NISP Ka Jit menyampaikan, pihaknya membidik pertumbuhan KPR searah dengan pasar. “Kami membidik pertumbuhan KPR sebesar 10%-12%,” katanya, kepada KONTAN, kemarin. Untuk mencapai target kredit, perusahaan akan melakukan penjualan KPR melalui developer, broker dan cabang dengan memberikan solusi produk. KPR merupakan bagian dari kredit konsumsi. Berdasarkan laporan keuangan OCBC NISP mengalami penurunan pada kredit konsumsi sebesar 0,91% menjadi Rp 11,91 triliun per kuartal I-2016 dibandingkan posisi kredit Rp 12,02 per kuartal I-2015.
