KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah banyak berkongsi dengan mitra bisnis dari luar negeri, PT Kino Indonesia Tbk (KINO) bakal menjajal pasar baru di Asia Tenggara dalam beberapa waktu ke depan. Perusahan tengah menjajaki peluang joint venture (JV) dengan perusahaan asal Kamboja. Harry Sanusi, Presiden Direktur PT Kino Indonesia Tbk mengatakan pihaknya melihat brand perawatan rambut produksi perseroan yakni Ellips berpeluang membantu perlebaran pasar luar negeri KINO. "Kemungkinan tahun ini ada JV lagi di Kamboja untuk marketing Ellips," ujarnya saat paparan publik perseroan, Rabu (23/5). Mengenai kapan dan berapa nilai investasinya, Harry belum dapat membeberkannya. "Yang jelas melihat market di Indochina yang besar dengan pertumbuhan GDP rata-rata 6,5% jadi peluang yang baik," bebernya.
Kino Indonesia berencana dirikan perusahaan patungan di Kamboja
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah banyak berkongsi dengan mitra bisnis dari luar negeri, PT Kino Indonesia Tbk (KINO) bakal menjajal pasar baru di Asia Tenggara dalam beberapa waktu ke depan. Perusahan tengah menjajaki peluang joint venture (JV) dengan perusahaan asal Kamboja. Harry Sanusi, Presiden Direktur PT Kino Indonesia Tbk mengatakan pihaknya melihat brand perawatan rambut produksi perseroan yakni Ellips berpeluang membantu perlebaran pasar luar negeri KINO. "Kemungkinan tahun ini ada JV lagi di Kamboja untuk marketing Ellips," ujarnya saat paparan publik perseroan, Rabu (23/5). Mengenai kapan dan berapa nilai investasinya, Harry belum dapat membeberkannya. "Yang jelas melihat market di Indochina yang besar dengan pertumbuhan GDP rata-rata 6,5% jadi peluang yang baik," bebernya.