KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kamis (10/10) pekan lalu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto ditusuk SA saat baru turun dari mobil di Alun-alun Menes, Pandeglang, Banten. Peristiwa penusukan yang Wiranto alami pun ramai di media sosial. Masyarakat banyak yang tidak bersimpati, bahkan menyebutnya sebagai kejadian yang direkayasa. Salah satunya yang akun @Nazar81019243 di Twitter sampaikan. “Enggak percaya. Di situ ada TNI dan orang-orang dekat Pak Wiranto, kok, kayak tidak ada reaksi terhadap pelaku,” tulisnya.
Tak hanya dari masyarakat kalangan biasa, tiga istri anggota TNI pun mengunggah konten negatif terkait penusukan terhadap Wiranto. Akibatnya, tiga personel TNI tersebut mendapat saksi hukum dan dicopot dari jabatannya. Ketiga istri TNI itu dinilai berujar secara tidak pantas di media sosial terkait kasus penusukan terhadap Wiranto. Bukan cuma itu, mereka pun dilaporkan ke polisi karena dianggap melanggar UU No 19 Tahun 2016 tentang ITE. Berawal dari unggahan sang istri