JAKARTA. Pemerintah akhirnya menetapkan harga penawaran umum perdana saham (IPO) PT Garuda Indonesia sebesar Rp 750-Rp 1.100 per saham. Hal tersebut diungkapkan oleh deputi kementerian BUMN Bidang Restrukturisasi dan privatisasi, achiran pandu djajanto, saat paparan publik IPO Garuda Indonesia, hari ini (12/1). Bila melongok pada kisaran harga tersebut, maka EV/EBITDA Garuda berkisar 7,4x hingga 10,8x. "Kalau dibandingkan dengan industri yang sebesar 7,4x, tentu harga ini cukup menarik," kata Iman Rachman, Direktur Investmen Banking Mandiri Sekuritas. Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar berharap, pihaknya mendapatkan harga yang terbaik. "Tentu karena ini saham baru jadi untuk keperluan cash flow, Garuda inginkan di harga paling atas," ujar Emir dalam Due Dilligence Meeting Public Expose Penawaran Umum Perdana Saham PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Rabu, (12/1).
Kisaran Harga Saham IPO PT Garuda Indonesia Rp 750-Rp 1.100 per saham
JAKARTA. Pemerintah akhirnya menetapkan harga penawaran umum perdana saham (IPO) PT Garuda Indonesia sebesar Rp 750-Rp 1.100 per saham. Hal tersebut diungkapkan oleh deputi kementerian BUMN Bidang Restrukturisasi dan privatisasi, achiran pandu djajanto, saat paparan publik IPO Garuda Indonesia, hari ini (12/1). Bila melongok pada kisaran harga tersebut, maka EV/EBITDA Garuda berkisar 7,4x hingga 10,8x. "Kalau dibandingkan dengan industri yang sebesar 7,4x, tentu harga ini cukup menarik," kata Iman Rachman, Direktur Investmen Banking Mandiri Sekuritas. Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar berharap, pihaknya mendapatkan harga yang terbaik. "Tentu karena ini saham baru jadi untuk keperluan cash flow, Garuda inginkan di harga paling atas," ujar Emir dalam Due Dilligence Meeting Public Expose Penawaran Umum Perdana Saham PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Rabu, (12/1).