KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perombakan jajaran direksi bank pelat merah akhirnya benar terjadi. Sayangnya, aksi copot pasang ini justru berujung kisruh lantaran terjadi penolakan dari Suprajarto, Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI). Hal berbuntut panjang, lantaran serikat pekerja BTN dan BRI menolak keputusan tersebut. Keduanya berniat melayangkan surat protes kepada Menteri BUMN Rini Soemarno. Kisruh dimulai dari PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) yang menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, Kamis (29/8) sore di Menara BTN. RUPSLB memutuskan untuk mengganti Maryono sebagai Direktur Utama dengan Suprajarto.
Kisruh perombakan direksi bank pelat merah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perombakan jajaran direksi bank pelat merah akhirnya benar terjadi. Sayangnya, aksi copot pasang ini justru berujung kisruh lantaran terjadi penolakan dari Suprajarto, Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI). Hal berbuntut panjang, lantaran serikat pekerja BTN dan BRI menolak keputusan tersebut. Keduanya berniat melayangkan surat protes kepada Menteri BUMN Rini Soemarno. Kisruh dimulai dari PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) yang menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, Kamis (29/8) sore di Menara BTN. RUPSLB memutuskan untuk mengganti Maryono sebagai Direktur Utama dengan Suprajarto.