JAKARTA. Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (DJPB) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggandeng Organisasi Pangan dan Pertanian atau dikenal dengan Food and Agriculture Organization (FAO) untuk mengembangkan pakan mandiri nasional. Dalam kerja sama tersebut, FAO sepakat mengalokasikan bantuan untuk Technical Cooperation Program (TCP) project pakan mandiri senilai Rp 3,25 miliar. Direktur Jenderal Perikanan Budidaya Slamet Soebjakto mengatakan kerja sama dengan FAO ini difokuskan pada upaya-upaya yang dapat mendorong secara langsung ketersediaan pakan mandiri. Bisa itu berupa penyediaan informasi dasar terkait ketersediaan suplai bahan baku, kebutuhan nutrisi, jenis dan formulasi pakan khusus untuk pakan ikan patin di Indonesia.
KKP gandeng FAO kembangkan pakan mandiri
JAKARTA. Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (DJPB) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggandeng Organisasi Pangan dan Pertanian atau dikenal dengan Food and Agriculture Organization (FAO) untuk mengembangkan pakan mandiri nasional. Dalam kerja sama tersebut, FAO sepakat mengalokasikan bantuan untuk Technical Cooperation Program (TCP) project pakan mandiri senilai Rp 3,25 miliar. Direktur Jenderal Perikanan Budidaya Slamet Soebjakto mengatakan kerja sama dengan FAO ini difokuskan pada upaya-upaya yang dapat mendorong secara langsung ketersediaan pakan mandiri. Bisa itu berupa penyediaan informasi dasar terkait ketersediaan suplai bahan baku, kebutuhan nutrisi, jenis dan formulasi pakan khusus untuk pakan ikan patin di Indonesia.