JAKARTA. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) giat lakukan komunikasi dengan perbankan. Langkah ini guna menguatkan fungsi nelayan rakyat untuk mendukung percepatan pembangunan sektor perikanan. Pasalnya, pembiayaan di sektor perikanan masih tertinggal bila dibandingkan dengan sektor properti yang penyaluran pembiayaannya sudah besar. Juni Thamrin, Executive Director Pusat Transformasi Kebijakan Publik menilai, sektor perikanan masih berpotensi diberikan pembiayaan lebih besar dengan kondisi bisnis perikanan yang mulai membaik. "Setelah adanya moratorium kapal asing dan kapal asing sudah masuk daftar negatif, maka ikan di perairan Indonesia makin banyak," katanya, Selasa (18/10). Ini bisa menjadi jaminan bagi perbankan untuk menyalurkan pembiayaan.
KKP kaji pembiayaan perbankan bagi nelayan
JAKARTA. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) giat lakukan komunikasi dengan perbankan. Langkah ini guna menguatkan fungsi nelayan rakyat untuk mendukung percepatan pembangunan sektor perikanan. Pasalnya, pembiayaan di sektor perikanan masih tertinggal bila dibandingkan dengan sektor properti yang penyaluran pembiayaannya sudah besar. Juni Thamrin, Executive Director Pusat Transformasi Kebijakan Publik menilai, sektor perikanan masih berpotensi diberikan pembiayaan lebih besar dengan kondisi bisnis perikanan yang mulai membaik. "Setelah adanya moratorium kapal asing dan kapal asing sudah masuk daftar negatif, maka ikan di perairan Indonesia makin banyak," katanya, Selasa (18/10). Ini bisa menjadi jaminan bagi perbankan untuk menyalurkan pembiayaan.