JAKARTA. Kisruh soal impor garam terus berlanjut. Setelah beberapa waktu lalu Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Kementerian Perdagangan (Kemdag) berdialog untuk mengubah regulasi impor garam tapi belum membuahkan hasil, kali ini, Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan, justru mengaku telah menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melaporkan soal tata niaga garam di tanah air. Susi mengatakan, ada tiga poin penting yang dibicarakan kepada Presiden Jokowi. Pertama, mengusulkan agar kuota impor garam ditetapkan bersama antara KKP, Kemdag, dan Kementerian Perindustrian (Kemperin). Kedua, mengusulkan agar Kemdag melarang impor garam sebulan sebelum dan dua bulan sesudah panen garam agar harga garam petani tidak jatuh. Ketiga, meminta agar peredaran garam impor diawasi secara ketat, mulai dari gudang hingga ke konsumen untuk menghindari merembes ke pasar konsumsi. "Prinsipnya, izin impor garam harus ditetapkan bersama agar KKP bisa melindungi kepentingan petani garam," ujar Susi, akhir pekan lalu.
KKP minta dilibatkan dalam penetapan impor garam
JAKARTA. Kisruh soal impor garam terus berlanjut. Setelah beberapa waktu lalu Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Kementerian Perdagangan (Kemdag) berdialog untuk mengubah regulasi impor garam tapi belum membuahkan hasil, kali ini, Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan, justru mengaku telah menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melaporkan soal tata niaga garam di tanah air. Susi mengatakan, ada tiga poin penting yang dibicarakan kepada Presiden Jokowi. Pertama, mengusulkan agar kuota impor garam ditetapkan bersama antara KKP, Kemdag, dan Kementerian Perindustrian (Kemperin). Kedua, mengusulkan agar Kemdag melarang impor garam sebulan sebelum dan dua bulan sesudah panen garam agar harga garam petani tidak jatuh. Ketiga, meminta agar peredaran garam impor diawasi secara ketat, mulai dari gudang hingga ke konsumen untuk menghindari merembes ke pasar konsumsi. "Prinsipnya, izin impor garam harus ditetapkan bersama agar KKP bisa melindungi kepentingan petani garam," ujar Susi, akhir pekan lalu.