JAKARTA. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berharap ekspor produk perikanan ke Uni Eropa tahun ini bisa meningkat sekitar 15% dari realisasi tahun lalu. Saut P Hutagalung, Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (PPHP) Kementerian Kelautan dan Perikanan meyakini nilai ekspor tahun ini bisa lebih tinggi dari 2013. Penyebabnya, realisasi ekspor ke Uni Eropa tahun 2013 lebih tinggi dari perkiraan sehingga tahun 2014 akan di atas target lain. "Tahun lalu, semula kami perkirakan sekitar US$ 450 juta, tapi ternyata realisasinya sekitar US$ 500 juta," ujar Saut, Selasa (11/2). Realisasi ekspor produk perikanan ke Uni Eropa tahun 2013 tumbuh 4,16% ketimbang tahun 2012 yang sebesar US$ 480 juta. Dengan asumsi ekspor perikanan ke Uni Eropa tahun ini tumbuh 15%, artinya target ekspornya sekitar US$ 575 juta. Sebagian besar ekspor produk perikanan Indonesia ke Uni Eropa adalah udang dan tuna. Tapi, selama ini sekitar 70% dari komoditas perikanan yang ekspor ke Uni Eropa masih berupa bahan baku mentah atau gelondongan. "Hanya sekitar 30% yang sudah diolah," kata Saut.
KKP Patok Ekspor Perikanan ke Uni Eropa naik 15%
JAKARTA. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berharap ekspor produk perikanan ke Uni Eropa tahun ini bisa meningkat sekitar 15% dari realisasi tahun lalu. Saut P Hutagalung, Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (PPHP) Kementerian Kelautan dan Perikanan meyakini nilai ekspor tahun ini bisa lebih tinggi dari 2013. Penyebabnya, realisasi ekspor ke Uni Eropa tahun 2013 lebih tinggi dari perkiraan sehingga tahun 2014 akan di atas target lain. "Tahun lalu, semula kami perkirakan sekitar US$ 450 juta, tapi ternyata realisasinya sekitar US$ 500 juta," ujar Saut, Selasa (11/2). Realisasi ekspor produk perikanan ke Uni Eropa tahun 2013 tumbuh 4,16% ketimbang tahun 2012 yang sebesar US$ 480 juta. Dengan asumsi ekspor perikanan ke Uni Eropa tahun ini tumbuh 15%, artinya target ekspornya sekitar US$ 575 juta. Sebagian besar ekspor produk perikanan Indonesia ke Uni Eropa adalah udang dan tuna. Tapi, selama ini sekitar 70% dari komoditas perikanan yang ekspor ke Uni Eropa masih berupa bahan baku mentah atau gelondongan. "Hanya sekitar 30% yang sudah diolah," kata Saut.