JAKARTA. Jasa Raharja harus lebih agresif mengimbau pengendara sepeda motor untuk berhati-hati di jalan raya. Pasalnya, sekitar 70% dari total penyaluran santunan Jasa Raharja yang berkisar Rp 1 triliun hingga September 2011 masih didominasi oleh korban kecelakaan sepeda motor. Direktur Utama Jasa Raharja Diding S. Anwar menuturkan, porsi santunan korban kecelakaan sepeda motor ini belum banyak berubah bila dibanding sebelumnya. "Malah, cenderung melorot mengingat nilai santunan periode yang sama tahun lalu mencapai Rp 1,04 triliun," ujar Diding, Selasa (11/10). Sedangkan sisanya, terdiri dari sejumlah korban kecelakaan lalulintas penumpang umum, baik lalulintas darat, laut, sungai, dan udara. Santunan itu telah diserahkan seluruhnya kepada para ahli waris korban, masing-masing sesuai Peraturan Menteri Keuangan Nomor 36 dan 37/PMK.010/2008 tertanggal 26 Februari 2008.
Klaim kecelakaan motor Jasa Raharja mencapai 70%
JAKARTA. Jasa Raharja harus lebih agresif mengimbau pengendara sepeda motor untuk berhati-hati di jalan raya. Pasalnya, sekitar 70% dari total penyaluran santunan Jasa Raharja yang berkisar Rp 1 triliun hingga September 2011 masih didominasi oleh korban kecelakaan sepeda motor. Direktur Utama Jasa Raharja Diding S. Anwar menuturkan, porsi santunan korban kecelakaan sepeda motor ini belum banyak berubah bila dibanding sebelumnya. "Malah, cenderung melorot mengingat nilai santunan periode yang sama tahun lalu mencapai Rp 1,04 triliun," ujar Diding, Selasa (11/10). Sedangkan sisanya, terdiri dari sejumlah korban kecelakaan lalulintas penumpang umum, baik lalulintas darat, laut, sungai, dan udara. Santunan itu telah diserahkan seluruhnya kepada para ahli waris korban, masing-masing sesuai Peraturan Menteri Keuangan Nomor 36 dan 37/PMK.010/2008 tertanggal 26 Februari 2008.