KlikA2C Targetkan Penyaluran Pinjaman Tahun Ini Meningkat Hingga 75%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyelenggara fintech lending, KlikA2C memproyeksikan pertumbuhan pinjaman yang disalurkan tahun ini bisa tumbuh sekitar 50% hingga 75% dari tahun 2021. Target tersebut lebih lambat dari pertumbuhan tahun 2021 yang tumbuh hingga 3,2 kali lipat.

Perusahaan mencatat menyalurkan pinjaman sebesar Rp 341 miliar di tahun 2021. Dengan demikian, akumulasi pinjaman yang sudah disalurkan  perusahaan sejak berdiri di 2016 senilai Rp 581 miliar. “Pertumbuhannya memang lebih kecil karena nominal yang kita salurkan juga sudah besar,” ujar CEO KlikA2C Djoemingin Budiono kepada KONTAN, Jumat (21/1).

Sementara itu, Djoe juga mengungkapkan bahwa pertumbuhan pinjaman rata-rata per kuartal sejak Januari 2019 hingga Desember 2021 sebesar 27%. Adapun, selama ini pinjaman KlikA2C diberikan untuk sektor produktif kepada pemilik showroom mobil bekas serta menyalurkan KUR dari perbankan.


Baca Juga: Bibit Resmi Ditunjuk Kemenkeu Jadi Mintra Distribusi SBN

Tahun ini, KlikA2C telah menyiapkan strategi ekspansi bisnis untuk pembiayaan showroom di enam kota besar di Indonesia. Kota-kota tersebut ialah Semarang, Surabaya, Medan, Palembang, Padang, dan Makassar. “Saat ini kan pembiayaan showroom mobil itu baru ada di sekitar Jakarta dan Bandung,” imbuh Djoe.

Selain itu, Djoe juga menambahkan bahwa pihaknya sedang dalam pembicaraan untuk berkolaborasi dengan salah satu startup yang bergerak di bidang logistik. Harapannya, dengan memberikan pinjaman pada startup tersebut, KlikA2C bisa mengembangkan ekosistem yang sudah ada.

Tak hanya itu, sektor motor listrik juga menjadi incaran dari KlikA2C untuk menyalurkan pinjaman bagi masyarakat yang membutuhkan motor tersebut. Ia melihat pembiayaan  motor listrik ini berguna untuk membantu pekerja di sektor transportasi. “Kita sudah mulai berbicara dan sedang menunggu dari pihak ATPM-nya,” pungkas Djoe.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News