KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu bisnis digital yang terus menunjukkan pertumbuhan positif adalah e-commerce atawa belanja online. Platform digital tersebut tidak jarang yang menjadi penyelamat roda bisnis sebuah usaha. Inilah yang terjadi pada Klikteknik, yang menjual ragam produk dan alat teknik. Lihat saja kiprah usaha Steven Bernardi Koentono. Awalnya, ia hanya ingin membantu pemasaran alat teknik yang dijual toko orang tuanya lewat website. Akhirnya, April 2016 ia mendirikan Klikteknik. Hasilnya situs tersebut kini bisa menjual sekitar 20.000 item peralatan teknik serta menggandeng 150 mitra bisnis. "Kami membantu pengguna dalam mendapatkan produk alat teknik langsung dari pemasok dan tidak perlu repot mencari di toko," katanya kepada KONTAN.
Ada ragam alat teknik yang dijajakan. Mulai dari pertanian, perkayuan, bengkel hingga konstruksi. Baik itu peralatan, mesin hingga suku cadang. Hasilnya, tahun lalu, Klikteknik sanggup mencatatkan pertumbuhan bisnis hingga 40% dari sebanyak lebih dari 5.000 transaksi. Pencapaian tersebut tidak terlepas dari jumlah pengunjung di situs tersebut yang rata-rata sekitar 6.000-an orang per harinya. Ini masih ditambah dengan jangkauan pengiriman yang sudah mencapai Aceh hingga Papua berkat kerjasama dengan sejumlah perusahaan jasa pengiriman barang. Untuk lebih mengoptimalkan bisnis, Klikteknik mulai tahun ini segera memperluas pasar. Kalau saat ini layanan masih business to consumer (B2C), maka akan bertambah ke business to business (B2B). Ekspansi itu, menurut Steven setelah melihat mulai terbiasanya korporasi membeli peralatan teknik secara online dari sebelumnya berbelanja barang di toko fisik. Demi menjaring sebanyak mungkin pemain B2B, Klikteknik baru saja meluncurkan fitur tambahan yang bisa mempermudah proses penawaran harga yakni inquiry. "Biasanya di sistem B2B, perusahaan meminta penawaran harga terlebih dahulu dan bisa mendapatkan attachment dokumen," ujarnya.