JAKARTA. Selasa malam (11/6), sekitar pukul 20.00 WIB, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tiba-tiba menggelar rapat mendadak. Ia mengundang semua anggota ketua umum partai koalisi yang tergabung dalam Sekretariat Gabungan (Setgab) minus Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sementara dari unsur pemerintah, SBY mengundang Wakil Presiden (Wapres) Boediono, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto serta Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi. Mereka berkumpul di ruang tunggu utama Jakarta Convention Center (JCC). Rapat tersebut berlangsung sampai pukul 22.00 WIB. Tampak Wapres keluar dari ruang pertemuan dan langsung pulang. Demikian juga langkah itu diikuti oleh Sudi Silalahi dan Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Koalisi tinggalkan PKS demi kepentingan rakyat
JAKARTA. Selasa malam (11/6), sekitar pukul 20.00 WIB, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tiba-tiba menggelar rapat mendadak. Ia mengundang semua anggota ketua umum partai koalisi yang tergabung dalam Sekretariat Gabungan (Setgab) minus Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sementara dari unsur pemerintah, SBY mengundang Wakil Presiden (Wapres) Boediono, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto serta Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi. Mereka berkumpul di ruang tunggu utama Jakarta Convention Center (JCC). Rapat tersebut berlangsung sampai pukul 22.00 WIB. Tampak Wapres keluar dari ruang pertemuan dan langsung pulang. Demikian juga langkah itu diikuti oleh Sudi Silalahi dan Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).