JAKARTA. Kodam Jaya akan menerjunkan 55 SSK (Satuan Setingkat Kompi) dalam pelantikan presiden Joko Widodo di Komplek Parlemen 20 Oktober 2014. Hal itu dikatakan Kepala Staf Kodam Jaya Brigjen TNI Tedi Lhaksama usai pertemuan dengan Pimpinan MPR/DPR/DPD di Komplek Parlemen, Jumat (10/10). "Itu tadi kita pembagian saya enggak hafal persis, tapi jumlah keseluruhan yang akan dikerahkan itu lebih kurang 32 SSK dari 55 yang stand by di sini," kata Tedi. Kodam akan bekerja sama dengan kepolisian untuk ring pengamanan pelantikan Jokowi. Ia memastikan akan melakukan pengamanan di sekitar komplek parlemen. "Sementara belum (informasi titik rawan)," kata Tedi.
Selain komplek parlemen, TNI juga akan menjaga objek vital di wilayah Jakarta. TNI tidak mengeluarkan imbauan bila ada yang menggelar unjuk rasa. Tedi mengatakan hingga saat ini situasinya masih kondusif. "Saya tepatnya ada didalam yang sudah direncanakan tentang rencana penempatan. Antara di sini dan di istana," katanya.