Kolesterol Tinggi Bisa Picu Stroke, Coba 7 Cara Ini untuk Merontokkannya



CARA MENURUNKAN KOLESTEROL - Kolesterol tinggi merupakan salah satu isu kesehatan yang harus diperhatikan.

Pasalnya, jika seseorang mengidap kolesterol tinggi, hal itu bisa membahayakan jiwanya.

Dikutip dari Kemkes.go.id, terdapat dua jenis kolesterol dalam tubuh manusia. Yaitu adalah kolesterol baik (HDL) dan jahat (LDL). 


Apa itu kolesterol baik atau HDL? Kolesterol baik adalah kolesterol yang mampu menyerap kolesterol dan membawanya kembali ke dalam organ hati, kemudian membuangnya keluar dari tubuh. 

Sebaliknya, kolesterol jahat dapat menumpuk di dinding pembuluh darah yang dapat menyumbat dan meningkatkan sejumlah risiko penyakit, seperti serangan jantung hingga stroke. 

Nah, mereka yang memiliki kadar kolesterol jahat yang tinggi, harus mulai mengatur pola makannya agar terhindar dari berbagai penyakit berbahaya, seperti serangan jantung dan stroke. 

Lantas, bagaimana cara menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh? 

7 Cara mudah menurunkan kolesterol jahat

Mengutip Stylecraze dan Healthline, berikut adalah sejumlah cara mudah menurunkan kolesterol jahat:

Baca Juga: Segudang Manfaat Kunyit, Mengobati Batuk hingga Menurunkan Kolesterol Jahat

1. Minyak Zaitun:

Minyak zaitun kaya akan anti-oksidan, yang membantu mengurangi kolesterol jahat (LDL). Namun, antioksidan ini tidak mengurangi atau menghilangkan kolesterol baik (HDL) dari tubuh.

Karena minyak extra virgin tidak dimurnikan atau diproses secara intensif, minyak ini mengandung lebih banyak antioksidan. Faktanya, semakin terang warna minyaknya, semakin banyak pula proses pengolahannya.

2. Makanan yang Difortifikasi Stanol Atau Sterol:

Ada banyak makanan yang tersedia di pasaran, yang diperkaya dengan stanol dan sterol (bahan kimia nabati) yang biasanya menghambat penyerapan kolesterol.

Jus buah, yogurt, dan beberapa makanan lain mengandung tambahan sterol, yang dapat menurunkan lebih dari 10 persen kolesterol LDL tubuh.

Baca Juga: Jangan Sering Konsumsi Gorengan! Ini Bahayanya Bagi Kesehatan

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie