KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Komunikasi dan Informasi Teknologi (Kominfo) kembali jajaki kerja sama bilateral pada sektor teknologi. Kali ini Kominfo gandeng Hungaria.

Menteri Kominfo Johnny G Plate mengatakan pihaknya banyak membicarakan terkait dengan potensi kerjasama di sektor teknologi digital mulai dari infrastruktur digital dari hulu hingga ruang digital ditingkat hilir.

“Adapun yang dibicarakan yaitu terkait dengan kerjasama dengan peningkatan siber sekuriti, digital talent dan juga teknologi teknologi 5G,” terang Johnny pada awak media, di Gedung Kominfo Jakarta Pusat, Jum’at (8/5).

Baca Juga: Kominfo Tegaskan Pendaftaran PSE Bukan untuk Hambat Perkembangan Platform Digital

Dia menjelaskan, pada program digital talent Hungaria menawarkan program khusus untuk pengembangan skill digital talent yang ada di Indonesia salah satunya yaitu kerjasama dengan Universitas yang ada di Hungaria.

Selain itu Johnny mengatakan dalam diskusi bersama Hungaria pihaknya memutuskan untuk melanjutkan kerjasama yang sebelumnya terjalin yaitu Hungaria – Indo Teknologi Bisnis Forum.

Selain itu pada kerjasama kali ini juga akan ada program visitasi kunjungan delegasi Hungaria ke Indonesia yang akan direncanakan bulan Agustus ini yang akan bertukar pandangan terkait potensi kerjasama di bidang teknologi digital lain.

“Saya tentu menyambut baik kerjasama antara Indonesia - Hungaria, mengingat Hungaria menjadi bagian dari anggota europian community atau anggota uni eropa.

Sementara Duta Besar Hungaria, Lilla Karsay mengatakan hal serupa. Pihaknya menyebut saat ini tengah melakukan kerjasama di bidang teknologi digital seperti penguatan siber sekuriti dan peningkatan mutu pendidikan di bidang teknologi.

Baca Juga: Kementerian Kominfo Blokir 12.300 Konten Judi Online Per Bulan

Selain itu, Lilla menyebut saat ini pihaknya bersama Indonesia tengah menjajaki dua proyek besar berbasis teknologi yang sedang dalam tahap implementasi. Salah satunya, yaitu instalasi pengolahan air di seluruh Indonesia.

Dalam kerjasama ini pihaknya mengaku akan membangun 36 instalasi pengolahan air menggunakan teknologi Hungaria. Nantinya Instalasi ini harapannya dapat memberikan manfaat air bersih pada masyarakat Indonesia.

“Saya pikir ini adalah proyek yang sangat penting bagi Rencana Strategis Nasional Indonesia dan saya sangat senang dapat berpartisipasi di dalamnya dan Hungaria dapat berkontribusi banyak untuk pembangunan Indonesia,” terang Lilla.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .