JAKARTA. Demam permainan Pokemon Go masih menjalar di masyarakat tanah air. Permainan ini, terutama digandrungi para pemilik ponsel pintar yang mendukung aplikasi buatan Nintendo dan Niantic itu. Aktivitas yang dihasilkan dari permainan ini pun turut menyedot perhatian pemerintah. ”Saya sudah bertemu dengan google dua kali, karena aplikasi ini juga dikembangkan oleh mereka lewat google map,” ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara seusai menghadiri MoU Bank Mandiri dengan konsorsium Palapa Ring Barat di Jakarta, Senin (25/7). Menteri yang akrab disapa Chief RA itu menekankan, agar pihak google tidak menggunakan objek vital nasional sebagai lokasi pengembangan permainan Pokemon Go. Di antaranya kantor polisi, markas militer, istana presiden, dan PLN yang memiliki pengatur beban listrik Jawa-Bali.
Kominfo: Jangan pakai objek vital main Pokemon Go
JAKARTA. Demam permainan Pokemon Go masih menjalar di masyarakat tanah air. Permainan ini, terutama digandrungi para pemilik ponsel pintar yang mendukung aplikasi buatan Nintendo dan Niantic itu. Aktivitas yang dihasilkan dari permainan ini pun turut menyedot perhatian pemerintah. ”Saya sudah bertemu dengan google dua kali, karena aplikasi ini juga dikembangkan oleh mereka lewat google map,” ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara seusai menghadiri MoU Bank Mandiri dengan konsorsium Palapa Ring Barat di Jakarta, Senin (25/7). Menteri yang akrab disapa Chief RA itu menekankan, agar pihak google tidak menggunakan objek vital nasional sebagai lokasi pengembangan permainan Pokemon Go. Di antaranya kantor polisi, markas militer, istana presiden, dan PLN yang memiliki pengatur beban listrik Jawa-Bali.
TAG: