Kominfo Rencana Tetapkan Kecepatan Internet Miminal 100 Mbps, Ini Tanggapan Telkomsel



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telekomunikasi Selular atau Telkomsel, anak usaha  PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) menanggapi rencana Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kominfo) yang akan menetapkan batas bawah kecepatan internet minimal 100 mbps.

Sebelumnya Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi ingin kecepatan internet di Indonesia bisa mencapai minimal 100 mbps. Pasalnya, Indonesia menjadi salah satu negara di kawasan ASEAN yang memiliki kecepatan internet paling rendah.

Berdasarkan data per Desember 2023, kecepatan intenet mobile Indonesia hanya mencapai 24,96 Mbps, untuk jaringan fix broadband 27,87 Mbps. Tarif fixed broadband Indonesia berada di angka Rp 280.000 dan tertinggi di Rp 1.100.000. Sementara tarif rata-rata per Mbps sekitar Rp 8.067.


Baca Juga: Ini Upaya Telkom (TLKM) untuk Jamin Kualitas Jaringan dan Infrastruktur Telkom Group

VP Home Broadband and FMC Consumer Marketing Telkomsel Dedi Suherman mengatakan, Telkomsel menyambut baik rencana pemerintah melalui Kementerian Kominfo RI selaku regulator, karena hal ini tentu akan berdampak kepada penguatan dan pemanfaatan ekosistem digital yang dapat membuka banyak peluang bagi masyarakat luas.

"Kami akan mendukung kebijakan dan aturan yang berlaku dengan tetap memperioritaskan pengalaman dan kenyamanan pelanggan, pemerataan layanan broadband yang inklusif, serta tetap menjaga profitabilitas bisnis perusahaan dan industri telekomunikasi yang sehat," kata Dedi kepada KONTAN, Senin (29/1).

Ia menuturkan, sejak IndiHome menjadi bagian dari Telkomsel, Telkomsel telah aktif menghadirkan berbagai paket fixed broadband dengan kecepatan 100 Mbps ke atas dengan harga yang kompetitif.

"Kami melihat ini sebagai langkah positif dalam memenuhi kebutuhan masyarakat akan koneksi internet yang lebih cepat dan andal," tutur Dedi.

 
TLKM Chart by TradingView

Ke depannya, kata dia, Telkomsel berkomitmen untuk terus menghadirkan beragam paket dengan kecepatan tinggi, sebagai upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat luas yang terus tumbuh,  khususnya terhadap internet yang dapat memberikan nilai tambah dalam mendukung ragam produktivitas kesehariannya.

Dedi menambahkan, Telkomsel juga percaya bahwa kecepatan internet yang tinggi tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada pelanggan, tetapi juga membuka peluang dan mendorong pertumbuhan beragam industri digital kreatif yang nantinya dapat meningkatkan ekonomi digital nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .