KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyatakan, terjadi kenaikan
traffic jaringan sebesar 4% sampai 19% selama tahun 2022. Jika dibandingkan dengan tahun 2021, terjadi perbedaan angka karena pergerakan masyarakat sekarang jauh lebih dinamis dibanding dengan pada saat era Covid-19. Plt. Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Kominfo Ismail menyatakan, Kominfo telah mengantisipasi dan melakukan pemantauan agar jaringan telekomunikasi seluler dan internet berkualitas selama liburan Hari Raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru). Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kenaikan
traffic jaringan telekomunikasi dan menjaga aktivitas masyarakat agar tidak terganggu.
“Di tahun ini diperkirakan antara 3% sampai 17% dari
traffic yang normal. Tapi telah terjadi lonjakan traffic yang cukup tinggi sebesar 4% sampai 19% dari
traffic selama tahun 2022,” tuturnya dalam Konferensi Pers Kesiapan Infrastruktur Jaringan Telekomunikasi Selama Nataru, yang berlangsung secara virtual, Senin (26/12).
Baca Juga: Jadwal Kereta Prameks Kutoarjo-Jogja, Selasa-Minggu, 27 Desember 2022-1 Januari 2023 Peningkatan komunikasi terjadi karena adanya pergerakan masyarakat yang berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Dan kebutuhan masyarakat untuk saling mengirimkan ucapan selamat Nataru. Kementerian Kominfo bersama penyelenggara layanan telekomunikasi seluler telah melakukan antisipasi dengan menyiapkan berbagai fasilitas tambahan agar dapat menampung lonjakan
traffic. “Setiap event nasional atau hari-hari besar, kami bersama rekan-rekan operator seluler melakukan koordinasi untuk pengecekan kesiapan infrastruktur jaringan telekomunikasi seperti saat ini,” ujar Ismail. Berdasarkan hasil pantauan Tim Direktorat Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Kominfo, selama perayaan Natal kemarin, seluruh kebutuhan telekomunikasi masyarakat dapat dilayani dengan baik oleh seluruh operator telekomunikasi. “Untuk periode Hari Raya Natal dan tahun baru, terutama saat tanggal tanggal 25 Desember kemarin, Alhamdulillah kita melihat tidak adanya gangguan signifikan yang terjadi akibat dari lonjakan traffic tersebut,” ungkap Ismail. Oleh karena itu, Plt. Dirjen PPI Kementerian Kominfo mengharapkan agar operator telekomunikasi terus menjaga kualitas layanan agar masyarakat bisa menikmati liburan Nataru. “Kita berharap persiapan ini masih akan berlanjut sampai dengan akhir tahun atau awal tahun baru 2023. Semoga seluruh rekan-rekan operator telekomunikasi tetap mampu mengatasi dan mengantisipasi terjadinya lonjakan traffic tersebut,” ungkapnya.
Kementerian Kominfo juga memantau kualitas layanan dan infrastruktur melalui pusat monitoring telekomunikasi. Menurut Ismail, selama ini kualitas layanan telekomunikasi berjalan dengan baik.
Baca Juga: Jasamarga Transjawa Tol Catat 42.000 Kendaraan Tinggalkan Jakarta pada Hari Natal “Buktinya, sudah kita dapatkan di proses lonjakan arus mudik ya pada menjelang Natal kemarin, Alhamdulillah kita panjatkan puji syukur bahwa seluruh kebutuhan masyarakat dalam rangka bertelekomunikasi di periode itu tidak ada keluhan yang berarti yang kami dapatkan,” tandasnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto