JAKARTA. Sektor perkebunan masih menjadi tulang punggung masyarakat pedesaan. Karena itu, Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus berkomitmen menyalurkan kredit ke sektor perkebunan. Direktur BRI, Randi Anto, mengatakan BRI telah menyalurkan kredit ke sektor perkebunan ke masyarakat, koperasi, perusahaan swasta dan perusahaan BUMN. Jumlah luas lahan yang memperoleh pengucuran kredit dari BRI mencapai 1,2 juta hektare. Hingga akhir September 2013, BRI telah menyalurkan kredit ke sektor perkebunan senilai Rp 26,4 triliun. Selain kredit komersial, BRI juga berkomitmen menyalurkan pembiayaan untuk program kredit pengembangan energi nabati & revitalisasi perkebunan (KPN-RP) senilai Rp 12 triliun. Komitmen kredit tersebut khusus untuk komoditas kelapa sawit, karet, dan kakao.
Komitmen BRI menyalurkan kredit sektor perkebunan
JAKARTA. Sektor perkebunan masih menjadi tulang punggung masyarakat pedesaan. Karena itu, Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus berkomitmen menyalurkan kredit ke sektor perkebunan. Direktur BRI, Randi Anto, mengatakan BRI telah menyalurkan kredit ke sektor perkebunan ke masyarakat, koperasi, perusahaan swasta dan perusahaan BUMN. Jumlah luas lahan yang memperoleh pengucuran kredit dari BRI mencapai 1,2 juta hektare. Hingga akhir September 2013, BRI telah menyalurkan kredit ke sektor perkebunan senilai Rp 26,4 triliun. Selain kredit komersial, BRI juga berkomitmen menyalurkan pembiayaan untuk program kredit pengembangan energi nabati & revitalisasi perkebunan (KPN-RP) senilai Rp 12 triliun. Komitmen kredit tersebut khusus untuk komoditas kelapa sawit, karet, dan kakao.