KONTAN.CO.ID - Tingginya permintaan pasar internasional, menjadikan kakao sebagai salah satu komoditas perkebunan dengan prospek menjanjikan. Meskipun begitu, berbagai tantangan kerap mengancam kebun kakao di Indonesia, seperti terjadi perubahan iklim berdampak pada menurunnya kesejahteraan petani kakao. Memahami hal tersebut, Cocoa Life, program keberlanjutan kakao dari Mondelez International, menggelar workshop bertema “Mendorong Lanskap Agroforestri Kakao Berkelanjutan”, sebagai inisiatif untuk mendorong upaya perlindungan hutan dan praktik berkebun kakao berkelanjutan. Andi Sitti Asmayanti selaku Director Sustainability, South East Asia, Mondelez International menjelaskan bahwa hadirnya workshop ini merupakan bagian dari komitmen Cocoa Life dalam membantu mengembangkan bisnis kakao yang lebih menguntungkan bagi masyarakat untuk membantu meningkatkan jumlah rumah tangga petani yang mencapai penghasilan layak, sekaligus membantu melindungi dan memulihkan hutan untuk mencapai tujuan tanpa deforestasi di lahan kebun petani yang terdaftar di program Cocoa Life. Mondelez International melalui Cocoa Life telah mengimplementasikan berbagai inisiatif untuk memberikan dukungan kepada petani guna membantu pelestarian hutan dan penerapan praktik agroforestri. Oleh karena itu, melalui workshop ini kami ingin meningkatkan kesadaran pemangku kepentingan dan komunitas tentang pentingnya perlindungan hutan, serta mendorong adopsi praktik berkebun kakao yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan. Kami berharap peserta dapat lebih memahami prospek dari penerapan agroforestri di kebun kakao guna meningkatkan hasil panen kakao dan kesejahteraan petani,” jelas Andi Sitti Asmayanti.
Komitmen Cocoa Life Dukung Agroforestri untuk Keberlanjutan Sektor Kakao di Indonesia
KONTAN.CO.ID - Tingginya permintaan pasar internasional, menjadikan kakao sebagai salah satu komoditas perkebunan dengan prospek menjanjikan. Meskipun begitu, berbagai tantangan kerap mengancam kebun kakao di Indonesia, seperti terjadi perubahan iklim berdampak pada menurunnya kesejahteraan petani kakao. Memahami hal tersebut, Cocoa Life, program keberlanjutan kakao dari Mondelez International, menggelar workshop bertema “Mendorong Lanskap Agroforestri Kakao Berkelanjutan”, sebagai inisiatif untuk mendorong upaya perlindungan hutan dan praktik berkebun kakao berkelanjutan. Andi Sitti Asmayanti selaku Director Sustainability, South East Asia, Mondelez International menjelaskan bahwa hadirnya workshop ini merupakan bagian dari komitmen Cocoa Life dalam membantu mengembangkan bisnis kakao yang lebih menguntungkan bagi masyarakat untuk membantu meningkatkan jumlah rumah tangga petani yang mencapai penghasilan layak, sekaligus membantu melindungi dan memulihkan hutan untuk mencapai tujuan tanpa deforestasi di lahan kebun petani yang terdaftar di program Cocoa Life. Mondelez International melalui Cocoa Life telah mengimplementasikan berbagai inisiatif untuk memberikan dukungan kepada petani guna membantu pelestarian hutan dan penerapan praktik agroforestri. Oleh karena itu, melalui workshop ini kami ingin meningkatkan kesadaran pemangku kepentingan dan komunitas tentang pentingnya perlindungan hutan, serta mendorong adopsi praktik berkebun kakao yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan. Kami berharap peserta dapat lebih memahami prospek dari penerapan agroforestri di kebun kakao guna meningkatkan hasil panen kakao dan kesejahteraan petani,” jelas Andi Sitti Asmayanti.
TAG: