KONTAN.CO.ID - Edtech Cakap membuka tahun 2024 dengan meraih sertifikat ISO 27001:2022, yang mengatur sistem manajemen keamanan informasi. Sertifikasi ini akan membawa dampak signifikan dalam ranah keamanan informasi, terlebih Cakap merupakan perusahaan edukasi berbasis teknologi, yang mayoritas produk pembelajarannya disampaikan secara daring maupun hybrid. Yohan Limerta, Chief Technology Officer & Co-founder Cakap mengungkapkan penting bagi Cakap untuk memperoleh sertifikasi ISO 27001:2022 sebagai dedikasi dalam menjaga dan melindungi data dan informasi yang sensitif, pribadi dan vital akan tetap aman. “Sertifikasi ini merupakan perwujudan integritas dan komitmen Cakap untuk menjaga keamanan data mulai dari data dan informasi siswa, mitra, basis data aplikasi, hingga data-data yang bersifat komersial dan rahasia,” ujar Yohan. Saat ini ekosistem Cakap terdiri dari empat juta siswa dan 2.000 pengajar dari berbagai disiplin ilmu. Materi pembelajaran Cakap disampaikan secara daring/hybrid, dan tersimpan dalam jaringan tersendiri yang penyampaiannya menggunakan sistem aplikasi yang dikembangkan oleh Cakap. Hal ini membuat pentingnya sertifikasi ISO 27001:2022 bagi perusahaan berbasis teknologi seperti Cakap, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti kebocoran data.
Komitmen Jaga Keamanan Data, Edtech Cakap Raih Sertifikasi ISO 27001:2022
KONTAN.CO.ID - Edtech Cakap membuka tahun 2024 dengan meraih sertifikat ISO 27001:2022, yang mengatur sistem manajemen keamanan informasi. Sertifikasi ini akan membawa dampak signifikan dalam ranah keamanan informasi, terlebih Cakap merupakan perusahaan edukasi berbasis teknologi, yang mayoritas produk pembelajarannya disampaikan secara daring maupun hybrid. Yohan Limerta, Chief Technology Officer & Co-founder Cakap mengungkapkan penting bagi Cakap untuk memperoleh sertifikasi ISO 27001:2022 sebagai dedikasi dalam menjaga dan melindungi data dan informasi yang sensitif, pribadi dan vital akan tetap aman. “Sertifikasi ini merupakan perwujudan integritas dan komitmen Cakap untuk menjaga keamanan data mulai dari data dan informasi siswa, mitra, basis data aplikasi, hingga data-data yang bersifat komersial dan rahasia,” ujar Yohan. Saat ini ekosistem Cakap terdiri dari empat juta siswa dan 2.000 pengajar dari berbagai disiplin ilmu. Materi pembelajaran Cakap disampaikan secara daring/hybrid, dan tersimpan dalam jaringan tersendiri yang penyampaiannya menggunakan sistem aplikasi yang dikembangkan oleh Cakap. Hal ini membuat pentingnya sertifikasi ISO 27001:2022 bagi perusahaan berbasis teknologi seperti Cakap, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti kebocoran data.
TAG: