KONTAN.CO.ID - Komitmen MIND ID, BUMN Holding Industri Pertambangan dalam meningkatkan kualitas pendidikan bersama dengan PT Freeport Indonesia (PTFI) khususnya untuk warga Papua yang telah dirintis sejak 1996 mendapat apresiasi kunjungan dari Wakil Presiden Ma'ruf Amin dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Mimika, Papua Tengah. Wapres Ma'ruf Amin berkunjung dan menyapa peserta didik Institut Pendidikan Nemangkawi (IPN), pada Rabu (12/7/2023). Dalam kunjungannya, Ma'ruf Amin mengatakan peningkatan SDM menjadi fokus utama pemerintah dalam mewujudkan cita-cita Indonesia yang lebih maju. Menurut dia, pemerintah terus mendorong berbagai program terkait dengan ketenagakerjaan, salah satunya langkah yang diambil untuk meningkatkan kompetensi dan produktivitas melalui pelatihan vokasi. “Tadi saya melihat pusat pelatihan Nemangkawi, tempat melatih anak-anak Papua asli untuk meningkatkan keterampilannya supaya menjadi pekerja yang berkualitas. Saya lihat tadi luar biasa ada 15 cabang pelatihan dan ini bukan hanya untuk Freeport, tapi juga dapat digunakan di luar Freeport. Saya apresiasi dan ini merupakan juga peran dari swasta yang bisa meningkatkan kualitas anak-anak Papua khususnya, dan Indonesia pada umumnya,” kata Ma'ruf Amin.
Komitmen MIND ID PTFI di Pendidikan: Vokasi IPN Diapresiasi Wapres Ma'ruf Amin
KONTAN.CO.ID - Komitmen MIND ID, BUMN Holding Industri Pertambangan dalam meningkatkan kualitas pendidikan bersama dengan PT Freeport Indonesia (PTFI) khususnya untuk warga Papua yang telah dirintis sejak 1996 mendapat apresiasi kunjungan dari Wakil Presiden Ma'ruf Amin dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Mimika, Papua Tengah. Wapres Ma'ruf Amin berkunjung dan menyapa peserta didik Institut Pendidikan Nemangkawi (IPN), pada Rabu (12/7/2023). Dalam kunjungannya, Ma'ruf Amin mengatakan peningkatan SDM menjadi fokus utama pemerintah dalam mewujudkan cita-cita Indonesia yang lebih maju. Menurut dia, pemerintah terus mendorong berbagai program terkait dengan ketenagakerjaan, salah satunya langkah yang diambil untuk meningkatkan kompetensi dan produktivitas melalui pelatihan vokasi. “Tadi saya melihat pusat pelatihan Nemangkawi, tempat melatih anak-anak Papua asli untuk meningkatkan keterampilannya supaya menjadi pekerja yang berkualitas. Saya lihat tadi luar biasa ada 15 cabang pelatihan dan ini bukan hanya untuk Freeport, tapi juga dapat digunakan di luar Freeport. Saya apresiasi dan ini merupakan juga peran dari swasta yang bisa meningkatkan kualitas anak-anak Papua khususnya, dan Indonesia pada umumnya,” kata Ma'ruf Amin.