Kondisi kantor PSSI menyinggung harga diri Jokowi



JAKARTA. Presiden Joko Widodo setuju pembangunan gedung baru PSSI. Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan, keputusan itu diawali saat rapat terbatas membahas percepatan pembangunan sepak bola Indonesia di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (24/1).

Di tengah rapat, Ketua PSSI Edy Rahmayadi menunjukkan foto-foto kantor pengurus sepak bola pemerintahan Timor Leste dan Afganistan.

Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, hadir di PSSI Corner jelang Kongres Tahunan di Hotel Aryaduta Bandung, Minggu (8/1).


Kondisi gedung pengurus sepak bola di dua negara itu dinilai jauh lebih baik dari PSSI yang berpusat di kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan.

"Itu langsung menyinggung harga diri Presiden. Beliau langsung memerintahkan Mensesneg, Menteri BUMN, Menpora untuk membuat kantor PSSI lebih baik dari Timor Leste dan Afganistan," ujar Pramono seusai rapat.

Bahkan, Presiden meminta kantor PSSI yang baru nantinya harus lebih bagus dari kantor pengurus sepak bola negara-negara tetangga lainnya.

Lebih jauh, Pramono optimistis terhadap percepatan pembangunan sepak bola Tanah Air. Menurut dia, Presiden Jokowi berkomitmen untuk memajukan sepak bola Indonesia.

"Buktinya, ini merupakan rapat terbatas pertama tentang PSSI. Sejauh yang kami tahu, belum pernah ada rapat terbatas tentang PSSI. Semoga ini membangkitkan semangat kita demi kemajuan sepak bola Indonesia," ujar dia. (Fabian Januarius Kuwado)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto