KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berhasil menghindari level psikologis di Rp 17.000 pada akhir perdagangan Rabu (9/4). Namun, pergerakannya diproyeksi masih akan volatile pada perdagangan selanjutnya. Melansir dari Bloomberg, rupiah ditutup di level Rp 16.872 di pasar spot, Rabu (9/4). Secara harian, angka tersebut menunjukkan penguatan sebesar 0,11%. Sementara itu, data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate Bank Indonesia (JISDOR BI) menunjukkan pelemahan harian rupiah di pasar domestik sebesar 0,55%, yakni di level Rp 16.943. Pada perdagangan hari ini, rupiah di pasar spot sempat menyentuh level tertingginya di Rp 16.972 pada pukul 11.08 WIB. Pelemahan nilai rupiah itu, menurut Ekonom Bank Danamon Indonesia Hosianna Evalita Situmorang, didorong oleh kabar rencana pertemuan Amerika Serikat (AS) dan China.
Konflik AS & China Kian Memanas, Rupiah Diperkirakan Bergerak Volatile Kamis (10/4)
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berhasil menghindari level psikologis di Rp 17.000 pada akhir perdagangan Rabu (9/4). Namun, pergerakannya diproyeksi masih akan volatile pada perdagangan selanjutnya. Melansir dari Bloomberg, rupiah ditutup di level Rp 16.872 di pasar spot, Rabu (9/4). Secara harian, angka tersebut menunjukkan penguatan sebesar 0,11%. Sementara itu, data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate Bank Indonesia (JISDOR BI) menunjukkan pelemahan harian rupiah di pasar domestik sebesar 0,55%, yakni di level Rp 16.943. Pada perdagangan hari ini, rupiah di pasar spot sempat menyentuh level tertingginya di Rp 16.972 pada pukul 11.08 WIB. Pelemahan nilai rupiah itu, menurut Ekonom Bank Danamon Indonesia Hosianna Evalita Situmorang, didorong oleh kabar rencana pertemuan Amerika Serikat (AS) dan China.