Konsorsium BUMN Teken Kesepakatan Monorel



JAKARTA. Selain monorel jalur green line dan blue line yang digarap PT Jakarta Monorel (PT JM), proyek serupa juga digagas Konsorsium Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dipimpin oleh PT Adhi Karya (ADHI).

Tahap pertama angkutan publik berbasis kereta lintas provinsi yang akan dibangun adalah jalur timur, yakni Bekasi–Cawang dan Cibubur–Cawang. Monorel jalur Timur ini diperkirakan menelan anggaran senilai Rp 8 triliun.

Rencananya, Konsorsium BUMN yang terdiri dari PT ADHI, PT Telkom, PT Inka, PT Len Industri, dan PT Bank Mandiri, akan meneken kesepakatan pra proyek. Namanya kesepakatan preliminary agreement yang berlangsung di kantor PT Inka, Madiun, Jawa Timur, Senin (6/5) ini.Selain menandatangani kesepakatan, konsorsium juga akan memaparkan perkembangan dari proyek yang ditargetkan rampung dalam tiga tahun tersebut. ADHI berharap pembangunannya bisa dimulai tahun ini juga.


Amrozi Hamidi, sekretaris perusahaan PT ADHI mengatakan, bahwa kesepakatan ini perlu diteken oleh sesama anggota BUMN sebagai bagian dari kerjasama bisnis pengerjaan proyek tersebut. "Selain bersepakat, nantinya juga akan dilakukan peluncuran mock-up atau prototipe dari monorel yang dibuat PT Inka," katanya kepada KONTAN, Minggu (5/5).

Humas PT Inka Bintang Gumilar membenarkan bahwa anggota Konsorsium BUMN akan menggelar preliminary agreement proyek monorel jalur Timur, Jakarta. Menurutnya, langkah ini sebagai bentuk komitmen Konsorsium BUMN. "PT Inka sebagai anggota konsorsium sudah siap memproduksi kereta yang akan digunakan," terangnya.

Amrozi memaparkan, pihak ADHI akan memainkan peran ganda sebagai investor sekaligus kontraktor. Adhi terus mendorong agar proyek monorel bisa segera dibangun.

Kendati demikian, rencana pembangunan monorel di pinggiran Jakarta, Bogor, Depok, ini bukan tanpa kendala, baik dari sisi pendanaan maupun teknis. Amrozi bilang salah satu ganjalan misalnya belum ada Peraturan Presiden (Perpres) sebagai payung hukum atau legalitas proyek. Maklum saja proyek monorel ini akan melintasi batas provinsi, kota, dan kabupaten. "Sambil menunggu Perpres, kami akan menyempurnakan prototipe monorel," ungkapnya. Kalau Perpres ini kelar Adhi Cs janji tak akan berlama-lama untuk segera membangun proyek ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dadan M. Ramdan