JAKARTA. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said mengaku optimistis proyek pembangkit listrik 35.000 megawatt (MW) bisa selesai tepat waktu pada 2019 mendatang. Kementerian ESDM mengklaim, konstruksi pembangkit dan transmisi dari mega proyek yang dicanangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Yogyakarta tanggal 4 Mei 2015 tersebut sudah mencapai 25%. "Kemudian tahun ini Insya Allah sisa yang 7.000 MW dari periode yang lalu sekitar 4.000-an itu akan COD (commercial on date atau pengoperasian secara komersial), artinya akan selesai karena lebih dari 70% sisa-sisa proyek yang FTP (fast track program) I itu tingkat penyelesaiannya sudah di atas 80%,” ujar Sudirman dalam acara Dialog Energi di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu (30/8).
Konstruksi mega proyek listrik 35.000 MW capai 25%
JAKARTA. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said mengaku optimistis proyek pembangkit listrik 35.000 megawatt (MW) bisa selesai tepat waktu pada 2019 mendatang. Kementerian ESDM mengklaim, konstruksi pembangkit dan transmisi dari mega proyek yang dicanangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Yogyakarta tanggal 4 Mei 2015 tersebut sudah mencapai 25%. "Kemudian tahun ini Insya Allah sisa yang 7.000 MW dari periode yang lalu sekitar 4.000-an itu akan COD (commercial on date atau pengoperasian secara komersial), artinya akan selesai karena lebih dari 70% sisa-sisa proyek yang FTP (fast track program) I itu tingkat penyelesaiannya sudah di atas 80%,” ujar Sudirman dalam acara Dialog Energi di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu (30/8).