JAKARTA. Sejumlah ekonom hari ini bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kedatangan mereka terkait rencana pemerintah mengeluarkan paket kebijakan di bidang ekonomi. Salah satu isi paket itu, pemerintah mencari cara untuk mendorong agar valuta asing (valas) segera masuk ke dalam negeri. Hal ini bertujuan untuk memperkuat nilai tukar rupiah dan menambah cadangan devisa. Ada 12 ekonom yang datang menemui Jokowi, diantaranya Djusman Simanjuntak, Tony Prasetiantono, A. Prasetiantoko, Anton Gunawan, Hendri Saparini, Poltak Hotradero, Yopie Hidayat, Iman Sugema, Arief Budimanta, yanuar Rizky, Yose Rizal dan Destry damayanti.
Ekonom Bank Permata Tony Prasetyantono bilang, salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah menambah penerbitan surat berharga negara (SBN). Langkah ini dinilai paling cepat bisa menghasilkan valas. Meskipun saat ini banyak dana yang mengalir ke Amerika Serikat (AS), dia bilang, kondisi negeri Paman Sam tak sebagus yang diperkirakan. Sehingga, mereka akan jenuh banyak menyimpan dollar.