KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aliansi Vaper Indonesia (AVI), yang menaungi konsumen produk Hasil Pengolahan Tembakau Lainnya (HPTL), meminta pemerintah untuk tetap mempertahankan label peringatan kesehatan pada produk HPTL yang sudah ada saat ini. Informasi yang tertera pada label peringatan kesehatan tersebut dinilai sudah berdasarkan fakta dan bersifat informatif bagi para konsumen. Ketua AVI Johan Sumantri menyatakan, meskipun produk HPTL memiliki risiko yang lebih rendah daripada rokok, produk tersebut tidak bebas risiko dan mengandung nikotin yang dapat menyebabkan ketergantungan. Fakta tersebut sudah dikomunikasikan kepada para konsumen melalui pelekatan label peringatan kesehatan yang digunakan saat ini. Ia menilai, akurasi informasi pada kemasan sangat penting, mengingat produk HPTL sudah banyak tersedia di pasar, seperti misalnya kantong nikotin, produk tembakau yang dipanaskan, dan vape.
Konsumen harus tahu informasi produk HPTL berdasarkan fakta dan informasi akurat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aliansi Vaper Indonesia (AVI), yang menaungi konsumen produk Hasil Pengolahan Tembakau Lainnya (HPTL), meminta pemerintah untuk tetap mempertahankan label peringatan kesehatan pada produk HPTL yang sudah ada saat ini. Informasi yang tertera pada label peringatan kesehatan tersebut dinilai sudah berdasarkan fakta dan bersifat informatif bagi para konsumen. Ketua AVI Johan Sumantri menyatakan, meskipun produk HPTL memiliki risiko yang lebih rendah daripada rokok, produk tersebut tidak bebas risiko dan mengandung nikotin yang dapat menyebabkan ketergantungan. Fakta tersebut sudah dikomunikasikan kepada para konsumen melalui pelekatan label peringatan kesehatan yang digunakan saat ini. Ia menilai, akurasi informasi pada kemasan sangat penting, mengingat produk HPTL sudah banyak tersedia di pasar, seperti misalnya kantong nikotin, produk tembakau yang dipanaskan, dan vape.