KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam beberapa minggu terakhir beredar isu kelangkaan premium di sejumlah daerah. Namun ternyata konsumsi premium justru menurun. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Djoko Siswanto mengatakan konsumsi premium Januari-Februari 2018 untuk wilayah Jawa Madura Bali (Jamali) sebesar 577.528 kilo liter (KL). Sementara konsumsi premium Jamali dari periode yang sama tahun lalu sebesar 1,024 juta KL atau turun sekitar 446.486 KL. Sementara konsumsi Januari-Februari 2018 untuk non Jamali sebesar 933.928 KL. Jika dibandingkan konsumsi periode yang sama tahun lalu sekitar 1,342 juta maka ada penurunan sebanyak 408.579 juta KL.
Konsumsi premium turun, kok bisa ada kelangkaan premium?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam beberapa minggu terakhir beredar isu kelangkaan premium di sejumlah daerah. Namun ternyata konsumsi premium justru menurun. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Djoko Siswanto mengatakan konsumsi premium Januari-Februari 2018 untuk wilayah Jawa Madura Bali (Jamali) sebesar 577.528 kilo liter (KL). Sementara konsumsi premium Jamali dari periode yang sama tahun lalu sebesar 1,024 juta KL atau turun sekitar 446.486 KL. Sementara konsumsi Januari-Februari 2018 untuk non Jamali sebesar 933.928 KL. Jika dibandingkan konsumsi periode yang sama tahun lalu sekitar 1,342 juta maka ada penurunan sebanyak 408.579 juta KL.