Konsumsi Rumah Tangga Dorong Pertumbuhan Kuartal II-2023, Investasi Jadi PR Besar



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perekonomian Indonesia pada kuartal II-2023 berpotensi tumbuh lebih tinggi dari kuartal sebelumnya.

Ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman memperkirakan, pertumbuhan ekonomi kuartal II-2023 sebesar 5,07% yoy. Ini sedikit lebih tinggi dari 5,03% yoy pada kuartal I-2023.

Menurut Faisal, capaian ini seiring dengan konsumsi rumah tangga yang membaik, karena momen Idul Fitri pada April 2023.


“Konsumsi di Idul Fitri cukup untuk menyokong pertumbuhan ekonomi, sejalan dengan pencabutan PPKM yang meningkatkan mobilitas,” terang Faisal kepada Kontan.co.id, Jumat (26/5).

Meski konsumsi berbuah manis, Faisal belum terlalu optimistis tentang perkembangan investasi.

Baca Juga: Ekonom: Gaji ke-13 Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Asal Digunakan untuk Hal Produktif

Menurutnya, untuk menggenjot kinerja investasi memang harus dengan mendorong kinerja investasi bangunan. Mengingat porsinya sekitar 70%.

Untuk mencatat pertumbuhan investasi yang gemilang, maka menurutnya pemerintah perlu mengakselerasi realisasi proyek strategis nasional (PSN) atau proyek infrastruktur.

Namun, ia tak yakin dampaknya akan cukup terlihat di kuartal II-2023, mengingat biasanya proyek infrastruktur dimulai pada Juni 2023 atau pada akhir kuartal II-2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari