JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) terus mengejar capaian target kontrak baru di tahun ini. Dari bulan Januari hingga Agustus 2014, WIKA mencatatkan nilai kontrak baru sebesar Rp 11,4 triliun. Nilai tersebut baru mencerminkan 44,1% dari target kontrak baru WIKA yang sebesar Rp 25,83 triliun hingga akhir tahun 2014 ini. Nilai kontrak yang dicapai dalam delapan bulan itu termasuk kontrak proyek swasta senilai Rp 1,4 triliun di Myanmar dan Kuching, Malaysia. Sebanyak 38% order book berasal dari proyek swasta terutama dari proyek minyak dan gas. "Kami masih yakin bisa mengejar target kontrak baru hingga akhir tahun," ujar Natal Argawan, Sekretaris Perusahaan WIKA kepada KONTAN, Rabu (3/9). Natal mengatakan, di awal bulan ini, WIKA juga sudah mendapatkan beberapa proyek baru dari pihak swasta, yang kebanyakan adalah proyek gedung. "Kami bisa mengejar target kontrak baru karena belakangan juga sudah mendapat beberapa proyek yang nilainya cukup besar," imbuhnya.
Kontrak baru WIKA baru terealisasi 44%
JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) terus mengejar capaian target kontrak baru di tahun ini. Dari bulan Januari hingga Agustus 2014, WIKA mencatatkan nilai kontrak baru sebesar Rp 11,4 triliun. Nilai tersebut baru mencerminkan 44,1% dari target kontrak baru WIKA yang sebesar Rp 25,83 triliun hingga akhir tahun 2014 ini. Nilai kontrak yang dicapai dalam delapan bulan itu termasuk kontrak proyek swasta senilai Rp 1,4 triliun di Myanmar dan Kuching, Malaysia. Sebanyak 38% order book berasal dari proyek swasta terutama dari proyek minyak dan gas. "Kami masih yakin bisa mengejar target kontrak baru hingga akhir tahun," ujar Natal Argawan, Sekretaris Perusahaan WIKA kepada KONTAN, Rabu (3/9). Natal mengatakan, di awal bulan ini, WIKA juga sudah mendapatkan beberapa proyek baru dari pihak swasta, yang kebanyakan adalah proyek gedung. "Kami bisa mengejar target kontrak baru karena belakangan juga sudah mendapat beberapa proyek yang nilainya cukup besar," imbuhnya.