KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembangunan Bendungan Way Apu akan segera dimulai lantaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Wilayah Sungai Maluku telah melakukan penandatanganan kontrak dengan pemenang. Penandatanganan kontrak dilakukan untuk 3 paket dengan total Rp 2,2 triliun untuk tiga paket pekerjaan.

Paket pertama senilai Rp 1 triliun akan digarap oleh PT Pembangunan Perumahan, paket kedua akan dikerjakan oleh PT Hutama Karya senilai Rp 1 triliun, dan satu paket supervisi yang akan dilaksanakan oleh PT Indra Karya. Kepala Balai Wilayah Sungai Maluku, Hariyono Utomo mengatakan, setelah penandatanganan diharapkan penetapan lokasi bisa dilaksanakan pada Januari mendatang. "Penetapan lokasi ditargetkan bulan Januari 2018, sehingga nanti untuk proses pengadaan tanah seluas 581 hektare bisa dimanfaatkan di 2019 secara bertahap," kata Hariyono dalam keterangan resminya. Bendungan yang berada di Provinsi Maluku ini akan dikerjakan melalui kontrak tahun jamak hingga 2022. Bendungan Way Apu akan memiliki fungsi utama sebagai pengendali banjir di dataran Way Apu. Kelak Bendungan Way Apu juga akan memiliki volume tampung 50 juta m3 guna mengairi lahan seluas 10 ribu hektare. Selain itu, ada pula fungsi penyedia air baku berkapasitas 250 m/det, dan listrik sebesar 8 MW.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dessy Rosalina