KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mencatatkan porsi kredit konsumsi sekitar 17% dari total kredit yang disalurkan. Kredit Bank BNI masih didominasi oleh segmen produktif atau business banking. Menurut Direktur Bisnis Konsumer BNI, Anggoro Eko Cahyo, porsi kredit konsumer BNI sekitar 17% dari total kredit. “Kami targetkan dapat tumbuh hingga dua digit (kredit konsumer),” ujar Anggoro kepada Kontan.co.id, Selasa (12/12). Sebagai gambaran, hingga kuartal III 2017, BNI telah menyalurkan kredit konsumer sebesar Rp 68,53 triliun atau tumbuh 9,2% year on year (yoy). Kredit masih ditopang oleh kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit tanpa agunan (KTA) dengan masing-masing komposisi 8,6% dan 3,8% terhadap total kredit.
Kontribusi kredit konsumer Bank BNI 17%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mencatatkan porsi kredit konsumsi sekitar 17% dari total kredit yang disalurkan. Kredit Bank BNI masih didominasi oleh segmen produktif atau business banking. Menurut Direktur Bisnis Konsumer BNI, Anggoro Eko Cahyo, porsi kredit konsumer BNI sekitar 17% dari total kredit. “Kami targetkan dapat tumbuh hingga dua digit (kredit konsumer),” ujar Anggoro kepada Kontan.co.id, Selasa (12/12). Sebagai gambaran, hingga kuartal III 2017, BNI telah menyalurkan kredit konsumer sebesar Rp 68,53 triliun atau tumbuh 9,2% year on year (yoy). Kredit masih ditopang oleh kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit tanpa agunan (KTA) dengan masing-masing komposisi 8,6% dan 3,8% terhadap total kredit.