KONTAN.CO.ID - Yogyakarta. Pemerintah akan memberikan dana bantuan berupa dana bergulir hingga Rp 100 miliar ke koperasi maupun Baitul Maal wa Tamwil (BMT). Koperasi dan BMT diharapkan bisa menyalurkan dana tersebut untuk membantu pengusaha kecil / UMKM yang terdampak virus corona. Dalam keterangan tertulis, Menteri Koperasi dan UKM (MenkopUKM), Teten Masduki, mengungkapkan telah mengeluarkan Peraturan Menteri Koperasi dan UKM (Permenkop) yang memungkinkan satu koperasi atau BMT bisa mendapatkan dana bergulir dari LPDB KUMKM hingga Rp100 miliar. “Pembiayaan dana bergulir akan terus kita tingkatkan untuk koperasi. Bahkan, satu BMT bisa mendapat hingga Rp100 miliar,” kata Teten pada acara sinergi Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) KUMKM dengan Perhimpunan BMT Indonesia dan Bimbingan Teknis mendapatkan dana bergulir, di Yogyakarta, Rabu (5/8) malam. Baca juga: Inilah harga mobil baru LCGC Agustus, Wagon R, Brio Satya, Calya, Agya diskon jutaan
Koperasi & BMT bisa dapat kucuran dana bergulir hingga Rp 100 miliar, ini fungsinya
KONTAN.CO.ID - Yogyakarta. Pemerintah akan memberikan dana bantuan berupa dana bergulir hingga Rp 100 miliar ke koperasi maupun Baitul Maal wa Tamwil (BMT). Koperasi dan BMT diharapkan bisa menyalurkan dana tersebut untuk membantu pengusaha kecil / UMKM yang terdampak virus corona. Dalam keterangan tertulis, Menteri Koperasi dan UKM (MenkopUKM), Teten Masduki, mengungkapkan telah mengeluarkan Peraturan Menteri Koperasi dan UKM (Permenkop) yang memungkinkan satu koperasi atau BMT bisa mendapatkan dana bergulir dari LPDB KUMKM hingga Rp100 miliar. “Pembiayaan dana bergulir akan terus kita tingkatkan untuk koperasi. Bahkan, satu BMT bisa mendapat hingga Rp100 miliar,” kata Teten pada acara sinergi Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) KUMKM dengan Perhimpunan BMT Indonesia dan Bimbingan Teknis mendapatkan dana bergulir, di Yogyakarta, Rabu (5/8) malam. Baca juga: Inilah harga mobil baru LCGC Agustus, Wagon R, Brio Satya, Calya, Agya diskon jutaan