JAKARTA. Komoditas kopi, kakao, dan teh lokal paling banyak mendapat perhatian pelaku usaha di luar negeri. Buktinya, ketga komoditas tersebut banyak dicari para pembeli dalam ajang COTECA 2016 di Jerman. COTECA merupakan pameran dua tahun sekali untuk sektor kopi, teh, dan kakao internasional. Kali ini, pameran memasuki tahun ke empat. COTECA menghadirkan berbagai produk, mulai dari material mentah hingga produk jadi. Pameran ini diikuti oleh 400 peserta dari 40 negara seperti, Taiwan, China, Thailand dan Jepang. Pemerintah menargetkan akan meraup banyak transaksi dalam ajang tersebut. Produsen bubuk minuman cokelat Koawach asal Jerman, bakal mengimpor 100 ton kakao organik varietas trinitario dari Flores dan Aceh. Nantinya komoditas tersebut akan dipasarkan di Jerman.
Kopi, kakao dan teh lokal diminati pasar Jerman
JAKARTA. Komoditas kopi, kakao, dan teh lokal paling banyak mendapat perhatian pelaku usaha di luar negeri. Buktinya, ketga komoditas tersebut banyak dicari para pembeli dalam ajang COTECA 2016 di Jerman. COTECA merupakan pameran dua tahun sekali untuk sektor kopi, teh, dan kakao internasional. Kali ini, pameran memasuki tahun ke empat. COTECA menghadirkan berbagai produk, mulai dari material mentah hingga produk jadi. Pameran ini diikuti oleh 400 peserta dari 40 negara seperti, Taiwan, China, Thailand dan Jepang. Pemerintah menargetkan akan meraup banyak transaksi dalam ajang tersebut. Produsen bubuk minuman cokelat Koawach asal Jerman, bakal mengimpor 100 ton kakao organik varietas trinitario dari Flores dan Aceh. Nantinya komoditas tersebut akan dipasarkan di Jerman.