JAKARTA. Satu orang tewas dalam kecelakaan pesawat Susi Air. Satu-satunya korban yang meninggal dunia adalah kopilot Susi Air yakni Albert Gallego yang merupakan warga negara Spanyol.Sementara, pilot pesawat nahas tersebut selamat. CEO Susi Air Susi Pudjiastuti menjelaskan pilot Jessi Becker hanya mengalami luka. "Ada kabar baik dari RS Tembaga Pura, pilot kemungkinan sudah pulih dan besok sudah dapat berjalan," katanya, Rabu (23/11). Pesawat yang terbang dari Bandara Nabire menuju Sugapa ini jatuh pada pukul 09.43 WIT. Kecelakaan terjadi akibat pesawat menabrak gunung. Setelah mendapat kabar, Susi Air langsung menerjunkan tim recovery berupa dua pesawat porter dan dua helikopter. "Sehingga kita bisa langsung melakukan evakuasi. Saat ini jenazah kopilot sudah menuju Jakarta," kata Susi.Susi mengaku selama tujuh tahun, baru dua kali ini pesawatnya mengalami kecelakaan. Kecelakaan pertama terjadi bulan September lalu pesawat Caravan C 208 B pk-VVE, dari Wamena, Papua, menuju Kenyem, jatuh di Distrik Pasema Kabupaten Yahukimo.Susi menjelaskan pesawat Susi Air mengalami kecelakaan gara-gara ulah anak kecil yang melintas di landasan bandara saat pesawat hendak mendarat. Pilot lalu memutuskan kembali mengudara namun akhirnya menabrak gunung.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Kopilot Susi Air meninggal dunia
JAKARTA. Satu orang tewas dalam kecelakaan pesawat Susi Air. Satu-satunya korban yang meninggal dunia adalah kopilot Susi Air yakni Albert Gallego yang merupakan warga negara Spanyol.Sementara, pilot pesawat nahas tersebut selamat. CEO Susi Air Susi Pudjiastuti menjelaskan pilot Jessi Becker hanya mengalami luka. "Ada kabar baik dari RS Tembaga Pura, pilot kemungkinan sudah pulih dan besok sudah dapat berjalan," katanya, Rabu (23/11). Pesawat yang terbang dari Bandara Nabire menuju Sugapa ini jatuh pada pukul 09.43 WIT. Kecelakaan terjadi akibat pesawat menabrak gunung. Setelah mendapat kabar, Susi Air langsung menerjunkan tim recovery berupa dua pesawat porter dan dua helikopter. "Sehingga kita bisa langsung melakukan evakuasi. Saat ini jenazah kopilot sudah menuju Jakarta," kata Susi.Susi mengaku selama tujuh tahun, baru dua kali ini pesawatnya mengalami kecelakaan. Kecelakaan pertama terjadi bulan September lalu pesawat Caravan C 208 B pk-VVE, dari Wamena, Papua, menuju Kenyem, jatuh di Distrik Pasema Kabupaten Yahukimo.Susi menjelaskan pesawat Susi Air mengalami kecelakaan gara-gara ulah anak kecil yang melintas di landasan bandara saat pesawat hendak mendarat. Pilot lalu memutuskan kembali mengudara namun akhirnya menabrak gunung.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News