KONTAN.CO.ID - GUANGZHOU. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, vaksin pertama untuk virus mematikan asal China, virus corona, dapat tersedia dalam 18 bulan. "Jadi kita harus melakukan semuanya hari ini dengan menggunakan senjata yang tersedia", kata Pimpinan WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus di Jenewa, Selasa (11/2). Dia mengatakan, virus itu dinamakan COVID-19. Kemudian dia menekankan, penting untuk menghindari stigma dan bahwa nama-nama lain mungkin tidak akurat. Pada hari yang sama, penasihat medis senior China mengatakan, wabah virus corona di China mungkin berakhir pada bulan April. Akan tetapi, tingkat kematian akibat virus ini sudah melampaui 1.000. WHO memperingatkan ancaman global yang berpotensi lebih buruk daripada terorisme.
Korban virus corona tembus 1.000, WHO: vaksin COVID-19 baru siap dalam 18 bulan
KONTAN.CO.ID - GUANGZHOU. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, vaksin pertama untuk virus mematikan asal China, virus corona, dapat tersedia dalam 18 bulan. "Jadi kita harus melakukan semuanya hari ini dengan menggunakan senjata yang tersedia", kata Pimpinan WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus di Jenewa, Selasa (11/2). Dia mengatakan, virus itu dinamakan COVID-19. Kemudian dia menekankan, penting untuk menghindari stigma dan bahwa nama-nama lain mungkin tidak akurat. Pada hari yang sama, penasihat medis senior China mengatakan, wabah virus corona di China mungkin berakhir pada bulan April. Akan tetapi, tingkat kematian akibat virus ini sudah melampaui 1.000. WHO memperingatkan ancaman global yang berpotensi lebih buruk daripada terorisme.