Korea Selatan catat 2.021 kasus baru Covid-19 pada Selasa (10/8), rekor tertinggi



KONTAN.CO.ID - SEOUL. Korea Selatan mencatat lebih dari 2.000 infeksi baru virus corona dalam 21 jam terakhir, menurut laporan Kantor Berita Yonhap, seperti dikutip Reuters, Selasa (10/8). Jumlah ini naik hampir 50% dari hari sebelumnya dan menjadi rekor tertinggi baru.

Pukul 9 malam (1200 GMT) pada hari Selasa, Korea Selatan telah mencatat 2.021 kasus virus corona baru untuk hari ini, menurut laporan Yonhap, mengutip otoritas kesehatan dan pemerintah daerah. Ini dibandingkan dengan 1.384 kasus baru yang terdaftar pada jam 9 malam pada hari sebelumnya.

Yonhap mengatakan 1.380 infeksi baru berasal dari wilayah metropolitan Seoul. Korban tewas virus corona terbaru mencapai 2.134 pada hari Senin.


Korea Selatan sedang berjuang dengan wabah Covid-19 terburuknya. Menteri Kesehatan Kwon Deok-cheol meminta maaf pada hari Senin atas kekurangan vaksin Covid-19 dan keterlambatan pengiriman.

Baca Juga: Calon vaksin Covid-19 baru buatan Korea Selatan segera masuk uji klinis

Dia mengatakan bahwa Moderna Inc telah memberi tahu pemerintah Korea Selatan bahwa mereka akan mengirimkan kurang dari setengah dari 8,5 juta dosis yang telah direncanakan untuk dikirimkan pada bulan Agustus.

Ini menambah tekanan di Korea Selatan di mana hanya 15% dari populasi 52 juta yang telah divaksinasi lengkap, dan 45% telah menerima setidaknya satu dosis vaksin. Target pemerintah adalah 70% telah menerima setidaknya satu tembakan pada bulan September.

Korea Selatan membuat vaksin tersedia untuk semua orang dewasa di atas usia 18 tahun untuk pertama kalinya pada hari Senin, dengan peluncuran menggunakan vaksin Moderna atau Pfizer/BioNTech akan dimulai pada 26 Agustus.

Sementara itu, pemerintah memperpanjang pembatasan jarak sosial terberat yang diberlakukan di wilayah metropolitan Seoul sejauh ini setidaknya dua minggu. Ini termasuk larangan pertemuan sosial lebih dari dua orang setelah jam 6 sore.

Peraturan yang lebih ketat untuk di luar wilayah metropolitan juga telah diperpanjang.

Selanjutnya: Meski ada peringatan Korea Utara, Korea Selatan tetap gelar latihan militer dengan AS

Editor: Herlina Kartika Dewi