Korea Selatan luncurkan stimulus bagi pekerja perawatan rumah dan guru les



KONTAN.CO.ID - SEOUL. Korea Selatan akan meluncurkan paket stimulus baru. Kali ini yang menjadi target adalah sekitar 90.000 pekerja perawatan rumah dan guru les.

Senin (14/12), Menteri Tenaga Kerja Korea Selatan Lee Jae-kap mengatakan, pekerja di kedua sektor ini akan menerima 500.000 won setara Rp 6,49 juta (1 won = Rp 12,99). Dana bantuan virus corona dari pemerintah ini akan diberikan pada paruh pertama tahun depan. 

Pembayaran tersebut merupakan bagian dari rencana pemerintah untuk mendukung pekerja penting selama pandemi Covid-19. Kategori pekerjaan yang masuk tenaga kerja penting termasuk, pekerja perawatan kesehatan, pekerja pengiriman dan pekerja sanitasi.

Baca Juga: Empat negara mencatat lonjakan kasus positif Covid-19

Atas perintah Presiden Moon Jae-in, pemerintah membentuk satuan tugas antarlembaga pada bulan Oktober untuk mencari cara untuk melindungi dan mendukung pekerja di sektor tersebut.

Pekerja perawatan rumahan berisiko tinggi terinfeksi virus corona. Padahal, rata-rata penghasilan di sektor ini hanya 1 juta - 1,4 juta won per bulan, kata kementerian itu.

Guru les juga menderita secara finansial akibat pandemi. Ini terjadi karena peningkatan pembelajaran jarak jauh dan pembatalan kelas setelah sekolah, kata Lee.

Dana bantuan akan diambil dari donasi Covid-19 yang diberikan oleh Federasi Bank Korea, Serikat Industri Keuangan Korea dan organisasi lainnya, kementerian menambahkan.

Selanjutnya: Korea Selatan memerintahkan sekolah untuk tutup karena kasus COVID-19 melonjak

Editor: Anna Suci Perwitasari