KONTAN.CO.ID - BEIJING. Korea Utara tiba-tiba berhenti mengimpor produk pencegahan dan pengendalian COVID-19 dari China pada Mei, menurut data perdagangan yang dirilis Beijing, setelah negara itu membeli masker dan ventilator dari tetangganya itu pada bulan-bulan sebelumnya. Kasus demam baru harian di Korea Utara, seperti yang dilaporkan oleh kantor berita negaranya, KCNA, telah menurun sejak negara tertutup itu pertama kali mengakui pada pertengahan Mei bahwa mereka sedang memerangi wabah COVID-19. Tetapi belum mengungkapkan berapa banyak dari kasus-kasus itu yang dites positif terkena virus corona. Korea Utara tidak mengimpor masker, termometer, sarung tangan karet, ventilator atau vaksin dari China pada Mei, menurut data yang dirilis oleh bea cukai China pada Senin. Bandingkan dengan impor lebih dari 10,6 juta masker, hampir 95.000 termometer dan 1.000 ventilator non-invasif dari China pada Januari-April.
Korea Utara Hentikan Impor Produk Pengendali COVID-19 dari China
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Korea Utara tiba-tiba berhenti mengimpor produk pencegahan dan pengendalian COVID-19 dari China pada Mei, menurut data perdagangan yang dirilis Beijing, setelah negara itu membeli masker dan ventilator dari tetangganya itu pada bulan-bulan sebelumnya. Kasus demam baru harian di Korea Utara, seperti yang dilaporkan oleh kantor berita negaranya, KCNA, telah menurun sejak negara tertutup itu pertama kali mengakui pada pertengahan Mei bahwa mereka sedang memerangi wabah COVID-19. Tetapi belum mengungkapkan berapa banyak dari kasus-kasus itu yang dites positif terkena virus corona. Korea Utara tidak mengimpor masker, termometer, sarung tangan karet, ventilator atau vaksin dari China pada Mei, menurut data yang dirilis oleh bea cukai China pada Senin. Bandingkan dengan impor lebih dari 10,6 juta masker, hampir 95.000 termometer dan 1.000 ventilator non-invasif dari China pada Januari-April.