KONTAN.CO.ID - SEOUL. Korea Utara rombak sejumlah posisi dalam pos militer negara itu. Berdasarkan kantor berita KCNA, Pak Jong Chon yang memiliki posisi kuat dalam program rudal negara tersebut dipromosikan ke posisi sekretaris Komite Pusat Partai Buruh Korea (WPK) yang berkuasa. Promosi Pak ke dewan presidium, salah satu badan pembuat keputusan paling kuat di Korea Utara, terjadi setelah ia mendapatkan teguran atau penurunan pangkat pada bulan Juli lalu. Hal itu terjadi usai pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, menuduh para pejabat menyebabkan "krisis besar" dengan penyimpangan virus corona yang tidak jelas. Korea Utara belum melaporkan kasus virus yang dikonfirmasi, dan tidak pernah merinci apa krisis atau penyimpangan yang terjadi.
Korea Utara rombak pejabat di jajaran militer
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Korea Utara rombak sejumlah posisi dalam pos militer negara itu. Berdasarkan kantor berita KCNA, Pak Jong Chon yang memiliki posisi kuat dalam program rudal negara tersebut dipromosikan ke posisi sekretaris Komite Pusat Partai Buruh Korea (WPK) yang berkuasa. Promosi Pak ke dewan presidium, salah satu badan pembuat keputusan paling kuat di Korea Utara, terjadi setelah ia mendapatkan teguran atau penurunan pangkat pada bulan Juli lalu. Hal itu terjadi usai pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, menuduh para pejabat menyebabkan "krisis besar" dengan penyimpangan virus corona yang tidak jelas. Korea Utara belum melaporkan kasus virus yang dikonfirmasi, dan tidak pernah merinci apa krisis atau penyimpangan yang terjadi.