Korlantas Polri Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Jelang Arus Balik Lebaran



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjelang arus balik lebaran 2024 Korlantas Polri telah menyiapkan beberapa rekayasa lalu lintas dan pembatasan di antaranya Oneway, Contra flow, Ganjil Genap, Pembatasan kendaraan sumbu III dan Safety Car. 

Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan mengatakan akan melakukan oneway dari KM 414 Gate Tol Kalikangkung hingga KM 72 Tol Jakarta – Cikampek dan dilanjutkan rekayasa berupa contraflow hingga KM 47. 

Kemudian, untuk penerapan ganjil genap tetap diberlakukan saat arus balik, serta pembatasan operasional sumbu III ke atas juga akan di terapkan.


Baca Juga: Volume Lalin di Jalan Tol Balsam Diproyeksi Meningkat 4,02% pada Libur Lebaran 2024

“Pembatasan barang juga tetap akan kita lakukan sampai dengan tanggal 16 kemudian ganjil genap juga akan dilakukan pada saat arus balik,” ungkap Aan dalam keterangannya, Jum'at (12/4). 

Lebih lanjut, Kakorlantas juga akan memberikan reflektor dari arah contraflow yang semula satu bagian kini ada dua bagian saat arus balik. Sedangkan untuk jarak traffic cone akan diperdekat jarak 10 meter. 

"Untuk jarak cone ke cone kalau kemarin 30 meter sekarang jadi 10 meter dan setiap 2,5 meter yang di rapatkan di setiap 2,5 meter untuk pembatasannya,” sambungnya. 

Saat pemberlakuan contraflow, pihaknya akan menempatkan petugas di setiap median jalan, serta safety car yang nanti akan mengawal pemberlakuan rekayasa contraflow mulai dari KM 72 hingga KM 47 guna memelihara kecepatan pemudik maksimal hanya 60 km/jam. 

Korlantas juga akan menyiapkan mobil bantuan seperti ambulan, derek dan lain-lain. Hal ini untuk mempercepat penanganan apabila terjadi kendala di jalan. 

Baca Juga: Jasamarga Catat Pengunjung Rest Area Travoy Melonjak hingga 300%

Edukasi juga akan diberikan untuk pemudik yang akan melewati jalur rekayasa lalu lintas salah satunya contraflow

Selain itu, Pelabuhan Bakauheni telah menyiapkan buffer zone untuk dijadikan delaying sistem, yang di mana nantinya para pemudik saat melakukan screaning tiket tidak ada yang tidak memiliki tiket. 

"Dengan buffeer zone nantinya saat screaning tiket tidak ada calon penumpang tidak ber tiket masuk ke pelabuhan kalau masih ada kita akan puter balik kembali ke buffer zone terdekat,” pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .