Korsel terpuruk jadi bursa saham dengan performa terburuk di 2019



KONTAN.CO.ID - SEOUL. Pasar saham Korea Selatan mengambil alih posisi Malaysia sebagai pasar saham besar dunia dengan performa terburuk di sepanjang tahun ini, Selasa (6/8). Perang dagang dengan Jepang, sekaligus memanasnya ketegangan antara AS dan China memangkas outlook pertumbuhan negara ginseng tersebut.

Baca Juga: BEI bakal rilis indeks IDXV30 dan IDXG30, ini kriteria saham penghuninya

Mengutip Bloomberg, indeks acuan Kospi sudah anjlok 6,1% year to date. Sebagai perbandingan, pada periode yang sama, indeks FTSE Bursa Malaysia KLCI turun 4,7%. Di sisi lain, pelemahan yuan melampaui level 7 per dollar AS pada Senin (5/8) lalu untuk kali pertama dalam satu dekade terakhir, memicu hengkangnya dana asing dari pasar saham Korea. Perekonomian Korea sendiri sangat tergantung dari ekspor.


Baca Juga: Bursa Asia melanjutkan koreksi tajam akibat perang dagang

Sejumlah analis merespon hal ini dengan memangjas prediksi pendapatan per saham Korsel untuk 12 bulan ke depan sebagai 23% sejak awal tahun. Aksi jual di pasar saham global mulai mereda pada perdagangan pagi di Asia kemarin setelah China mematok yuan lebih kuat dari posisi 7 per dollar AS.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie