KONTAN.CO.ID - BEIJING. Media milik pemerintah Korea Utara (Korut) pada Rabu (15/11) mengecam Presiden Amerika Serikat Donald Trump, karena menghina pemimpin mereka Kim Jong Un. Dalam media tersebut tertulis, Presiden AS pantas dihukum mati dan menyebutnya sebagai pengecut karena membatalkan kunjungan ke perbatasan Korea. Mengutip South China Morning Post, editorial harian Rodong milik partai berkuasa memfokuskan pada kemarahan Korut atas kunjungan Trump ke Korea Selatan pada pekan lalu. Pada waktu itu, Trump juga berpidato mengenai kediktatoran pemimpin Korut yang kejam di hadapan anggota parlemen di Seoul. Kunjungan ini merupakan bagian dari tur marathon lima negara Asia oleh Presiden AS dengan tujuan untuk menghimpun oposisi di kawasan regional terhadap ambisi senjata nuklir Korea Utara.
Korut: Si pengecut Trump pantas dihukum mati
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Media milik pemerintah Korea Utara (Korut) pada Rabu (15/11) mengecam Presiden Amerika Serikat Donald Trump, karena menghina pemimpin mereka Kim Jong Un. Dalam media tersebut tertulis, Presiden AS pantas dihukum mati dan menyebutnya sebagai pengecut karena membatalkan kunjungan ke perbatasan Korea. Mengutip South China Morning Post, editorial harian Rodong milik partai berkuasa memfokuskan pada kemarahan Korut atas kunjungan Trump ke Korea Selatan pada pekan lalu. Pada waktu itu, Trump juga berpidato mengenai kediktatoran pemimpin Korut yang kejam di hadapan anggota parlemen di Seoul. Kunjungan ini merupakan bagian dari tur marathon lima negara Asia oleh Presiden AS dengan tujuan untuk menghimpun oposisi di kawasan regional terhadap ambisi senjata nuklir Korea Utara.