KONTAN.CO.ID - Bulan Desember diperingati sebagai Bulan Menanam Pohon Indonesia setiap tahunnya oleh pemerintah sejak 2007. Bulan Menanam Nasional dicanangkan sebagai momentum strategis bangsa Indonesia untuk mengantispasi perubahan iklim global, deforestasi hutan dan lahan. Bulan menanam pohon juga hadir sebagai upaya mengantisipasi kerusakan lingkungan yang mengakibatkan penurunan produktivitas alam dan kelestarian lingkungan. Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan ikut aktif dalam momen Bulan Menanam Pohon Nasional, Kota Deltamas berkolaborasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia, sejumlah stakeholder dan tenant untuk melakukan penanaman pohon bersama. Gerakan penanaman pohon dilakukan di Kawasan Greenland International Industrial Center (GIIC) pada 28 November 2023 bertepatan dengan Hari Tanam Pohon Nasional. Sementara Gerakan Tanam Pohon Bersama pada 29 November 2023 merupakan bentuk dukungan pada ajakan Presiden RI Joko Widodo yang mengajak masyarakat di seluruh tanah air untuk menggalakkan gerakan menanam pohon sebagai bagian dari upaya mengantisipasi perubahan iklim dan pemanasan global.
Penanaman pohon di Kawasan Greenland International Industrial Center (GIIC) dihadiri oleh Dr. H. Dani Ramdan, MT (Pj Bupati Bekasi), Prof. Dr. Satyawan Pudyatmoko, S.Hut, M.Sc (Direktur Bina Pengelolaan dan Pemulihan Ekosistem, KLHK), Dr. Ir. Ammy Nurwati, MM (Direktur Bina Pengelolaan dan Pemulihan Ekosistem, KLHK), Duarte De Jesus Fernandes, S.STP.,MM (Kepada Bidang Penanggulangan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi), dan Nugraha Syarif Husein ST.,M.Eng (Ketua Tim Penanggulangan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi) sebanyak 150 ditanam bantaran Sungai Cibeet, yang terdiri pohon mahoni, kerai payung, tanjung, beringin, karet kuning, dan pohon sapu tangan. Puncaknya pada 9 Desember 2023, Kota Deltamas berkolaborasi dengan AEON Environmental Foundation menggelar AEON Hometown Forest Creation di AEON Mall Deltamas menanam tiga ribu pohon dengan 27 spesies pohon. Festival penanaman pohon "AEON Hometown Forest Creation" tahun ini diadakan dengan harapan mal yang baru dibangun ini akan menjadi tempat yang dikelilingi tanaman hijau dan terintegrasi dengan komunitas lokal, serta semangat merawat tanaman hijau akan menyebar ke seluruh dunia. Program Gerakan Tanam Pohon Bersama Kota Deltamas juga didukung oleh para tenant GIIC antara lain PT YKK Zipco Indonesia, PT Yili Indonesia Dairy, Nissin Indonesia Group, dan tenant data center. Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan menjelaskan bahwa “Selain menanam pohon, Pemkab Bekasi telah melakukan berbagai upaya untuk mengurangi polusi dan memperbaiki kualitas udara secara lebih intensif, mengingat Kabupaten Bekasi merupakan wilayah yang memiliki banyak kawasan industri, salah satunya Kawasan industri GIIC di Kota Deltamas. Berbagai upaya sudah kita lakukan kemarin, yaitu uji emisi gas, kontrol polusi udara apalagi kita kawasan industri harus dilakukan secara lebih intensif,” Direktur Operasional Kota Deltamas, Tommy Satriotomo menjelaskan, “Sinar Mas Land melalui Kota Deltamas selalu berusaha untuk dapat berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan dan mengatasi dampak dari perubahan iklim. Melalui kegiatan Gerakan Bersama Tanam Pohon, maka bertambah pula ruang terbuka hijau, sehingga dapat menghasilkan udara sejuk, bersih, dan sehat. Apalagi sebagai kawasan yang memadukan antara hunian, komersial, dan kawasan industri, Kota Deltamas dibangun dengan standar low pollution industrial karena semua tenant diwajibkan mengontrol polusi udara dan suara yang keseluruhan operasinya dipantau oleh pihak Kota Deltamas. Kami berharap, aktivitas ini dapat menjadi kebiasaan bagi masyarakat, demi terciptanya ekosistem yang baik bagi kehidupan dan masa depan anak cucu kita.” Kota Deltamas secara aktif telah melaksanakan program penanaman pohon setiap tahun sebagai wujud komitmen perusahaan untuk memperhatikan kelestarian lingkungan hidup. Kegiatan penanaman pohon ini menjadi salah satu program Corporate Social Responsibilty (CSR) Sinar Mas Land di bidang lingkungan. Pada tahun 2023 Kota Deltamas telah melakukan penanaman pohon lindung sebanyak 20.315 pohon yang terdiri dari pohon mahoni, japon, kayu afrika, gmelina, jabon, jati, mahoni, alpukat, durian, mangga, nangka, petai, sawo, trembesi, dan sengon. Kota Deltamas merupakan proyek joint venture antara Sinar Mas Land dan Sojitz Corporation dari Jepang dengan luas area ± 3.200 hektare. Township tersebut mengintegrasikan area hunian, komersial dan kawasan industri GIIC (Greenland International Industrial Center) bertaraf internasional yang dilengkapi dengan pengelolaan air bersih (WTP), pengolahan limbah (WWTP), penggunaan sumber daya listrik green renewable electricity dari PLN, fiber optic, dan area hijau. Saat ini, Kota Deltamas sedang gencar mengembangkan lebih banyak fasilitas dan infrastruktur guna mendukung kegiatan live, work, and play. Sejumlah fasilitas telah berdiri di antaranya sejumlah sekolah nasional maupun internasional (antara lain Cikarang Japanese School, Jakarta International University/Korean Education Complex, ITSB, SMK Ananda Mitra Industri, Pangudi Luhur), fasilitas Kesehatan (RS Mitra Keluarga dan Eka Hospital), hingga pusat perbelanjaan yakni AEON Mall. Dari sisi akses, Kota Deltamas memiliki akses tol langsung Jakarta-Cikampek, tepatnya di KM 37 dan akses Jalan Tol Jakarta-Cikampek Selatan di KM 31 yang saat ini sedang dibangun pemerintah. Selain itu Kota Deltamas akan terintegrasi dengan stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung.(*) Tentang PT Puradelta Lestari Tbk PT Puradelta Lestari Tbk adalah pengembang kawasan terpadu Kota Deltamas, yang berlokasi di Cikarang Pusat, dengan luas area pengembangan mencapai sekitar 3.200 hektare. Kota Deltamas merupakan kawasan bernilai tinggi di timur Jakarta dengan lokasi yang strategis, cadangan lahan yang luas, akses tol langsung, serta fasilitas dan infrastruktur yang sangat memadai. PT Puradelta Lestari Tbk, terus mengembangkan infrastruktur kelas dunia yang mendukung self-sustained integrated township, terdiri atas area industri, hunian, dan komersial serta mengembangkan fasilitas fasilitas yang menjamin standar hidup pekerja di kawasan industri, baik bagi penghuni maupun untuk masyarakat di sekitarnya. Beragam fasilitas baru terus bermunculan di kawasan tersebut, mulai dari institusi pendidikan, apartemen sewa, dan rencana pembangunan pusat komersial di Kota Deltamas. Kota Deltamas juga didukung oleh pengelolaan kota yang baik, termasuk jaminan keamanan, kebersihan, dan kenyamanan, serta tata kota yang komprehensif. Pemegang saham mayoritas dan pengendali dari PT Puradelta Lestari Tbk adalah PT Sumber Arusmulia (57,28%), yang merupakan bagian dari Sinar Mas Land, pengembang terkemuka di Indonesia, dan Sojitz Corporation (25,00%), perusahaan general trading dari Jepang dengan jaringan di lebih dari 50 negara di dunia. Tentang Sinar Mas Land Sinar Mas Land adalah pengembang properti di Indonesia dengan pengalaman lebih dari 50 tahun. Sinar Mas Land telah mengembangkan lebih dari 50 proyek di Indonesia. Keberhasilan Sinar Mas Land dalam mengembangkan properti dan real estat di Indonesia juga telah diakui oleh lembaga yang independen dan kredibel dengan memperoleh berbagai penghargaan internasional bergengsi seperti MIPIM Award di Perancis (2018), ASEAN Energy Awards (2019), Asia Pacific Property Award (2021), Cambridge IFA’s Global Good Governance Award (2021), dan FIABCI World Prix d’Excellence Awards (2022).
Dengan dukungan tim manajemen yang solid, Sinar Mas Land dikenal sebagai pengembang kota mandiri (melalui BSD City Development) dan pelopor dalam pengembangan konsep perumahan klaster/clustered residential. Selain itu, Sinar Mas Land juga merupakan pionir dalam mengembangkan proyek inovatif Strata Mall/Trade Center (ITC) di Indonesia. Sinar Mas Land tercatat di Bursa Efek Indonesia sebagai PT Bumi Serpong Damai Tbk, dan di Bursa Efek Singapura. Sinar Mas Land memiliki mitra strategis yang kuat seperti Sojitz Japan, Aeon, Itochu, Mitsubishi Corporation, Hongkong Land dan mitra lokal seperti Kompas Gramedia dan Kalbe.
Baca Juga: Kota Deltamas Gelar Festival Kebudayaan Jepang, Bertajuk Deltamas Matsuri 2023 Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti