BANJARMASIN. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan tegas menyatakan akan menyikat habis perusahaan pertambangan mineral dan batubara (minerba) yang nakal. Terutama perusahaan yang sengaja mengemplang atas kewajiban-kewajibannya kepada negara. Yang ujungnya negara mengalami kerugian mencapai triliunan rupiah. "Sektor swasta harus disentuh supaya jangan sampai menjadi semacam godfather. Ini tidak sehat seperti mafia tambang dan harus diakhiri," kata Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas, Rabu (26/3). Memang tidak dipungkiri, sejauh ini KPK lebih menekankan pada sisi pencegahan. Meski demikian KPK membuka pintu selebar-lebarnya untuk menyeret perusahaan-perusahaan pengeruk kekayaan alam ke meja hijau. "Kini kita tengah melakukan investigasi menyangkut hal ini," ujarnya.
KPK akan bidik perusahaan tambang nakal
BANJARMASIN. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan tegas menyatakan akan menyikat habis perusahaan pertambangan mineral dan batubara (minerba) yang nakal. Terutama perusahaan yang sengaja mengemplang atas kewajiban-kewajibannya kepada negara. Yang ujungnya negara mengalami kerugian mencapai triliunan rupiah. "Sektor swasta harus disentuh supaya jangan sampai menjadi semacam godfather. Ini tidak sehat seperti mafia tambang dan harus diakhiri," kata Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas, Rabu (26/3). Memang tidak dipungkiri, sejauh ini KPK lebih menekankan pada sisi pencegahan. Meski demikian KPK membuka pintu selebar-lebarnya untuk menyeret perusahaan-perusahaan pengeruk kekayaan alam ke meja hijau. "Kini kita tengah melakukan investigasi menyangkut hal ini," ujarnya.