JAKARTA. Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad memberi sinyal, serangan yang ditujukan pada pihaknya terkait dengan penetapan tersangka Komjen Budi Gunawan, calon Kapolri yang ditunjuk Presiden Joko Widodo. Dalam waktu singkat setelah KPK menetapkan Budi Gunawan sebagai tersangka pada 13 Januari silam terkait rekening gendut, para pimpinan KPK mendadak maraton diperiksa kepolisian atas laporan yang ditujukan pada mereka. "Laporan pidana yang ditujukan pada kami dan termasuk saya, sulit dibantah erat berhubungan dengan penetapan tersangka BG," kata Abraham Samad, Senin (2/2).
Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto telah ditangkap Badan Reserse Kriminal Polri dengan tuduhan pemberian menyuruh saksi memberikan keterangan palsu dalam sidang di Mahkamah Konstitusi terkait sengketa pilkada di Kotawaringin Barat pada tahun 2010. BW akan diperiksa kembali oleh Bareskrim pada besok, Selasa (3/2).