JAKARTA.Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan untuk mendalami dugaan kasus korupsi dalam proyek pengadaan e-KTP yang diduga melibatkan sejumlah pihak. Pernyataan itu kemukakan Ketua KPK, Abraham Samad guna menanggapi pengakuan dan data yang dimiliki terpidana, M Nazaruddin, soal dugaan penyelewengan proyek senilai Rp5,9 triliun tersebut. "Kami akan kumpulkan semua sebagai bahan informasi laporan-laporan dan dalami semua informasi," kata Abraham kepada wartawan di Jakarta, Selasa (24/9). Sebagai bagian dari upaya pendalaman, KPK akan memanggil sejumlah pihak yang diduga terlibat dalam dugaan korupsi tersebut. Di antaranya beberapa nama anggota DPR, salah satunya yaitu Setya Novanto yang merupakan Bendahara Umum Partai Golkar. Setya disebut Nazaruddin turut "bermain" dalam proyek itu.
KPK buru bukti dugaan korupsi e-KTP
JAKARTA.Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan untuk mendalami dugaan kasus korupsi dalam proyek pengadaan e-KTP yang diduga melibatkan sejumlah pihak. Pernyataan itu kemukakan Ketua KPK, Abraham Samad guna menanggapi pengakuan dan data yang dimiliki terpidana, M Nazaruddin, soal dugaan penyelewengan proyek senilai Rp5,9 triliun tersebut. "Kami akan kumpulkan semua sebagai bahan informasi laporan-laporan dan dalami semua informasi," kata Abraham kepada wartawan di Jakarta, Selasa (24/9). Sebagai bagian dari upaya pendalaman, KPK akan memanggil sejumlah pihak yang diduga terlibat dalam dugaan korupsi tersebut. Di antaranya beberapa nama anggota DPR, salah satunya yaitu Setya Novanto yang merupakan Bendahara Umum Partai Golkar. Setya disebut Nazaruddin turut "bermain" dalam proyek itu.