Jakarta. Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif mengungkapkan bahwa pihaknya telah menemukan sebagian besar kapal penangkap ikan yang ada di perairan Indonesia dalam administrasinya menurunkan bobot kapal. Terlebih kapal-kapal yang berada di Lautan Natuna dengan tujuan untuk tidak membayar pajak lebih besar. "Hampir merata semuanya seperti itu. Kami temukan 95% perusahaan turunkan tonnase kapalnya, setelah kami hitung dan kami ukur," ucap Laode di kawasan Menteng, Jakarta, Kamis (20/10/2016) Bukan hanya itu, para pengusaha perkapalan penangkapan ikan juga hanya mengurus izin usaha menangkap ikan hingga tingkat kabupaten/kota saja, tidak sampai ke tataran Provinsi. Padahal, perusahaan tersebut dalam skala besar.
KPK cium manipulasi kapal perikanan demi pajak
Jakarta. Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif mengungkapkan bahwa pihaknya telah menemukan sebagian besar kapal penangkap ikan yang ada di perairan Indonesia dalam administrasinya menurunkan bobot kapal. Terlebih kapal-kapal yang berada di Lautan Natuna dengan tujuan untuk tidak membayar pajak lebih besar. "Hampir merata semuanya seperti itu. Kami temukan 95% perusahaan turunkan tonnase kapalnya, setelah kami hitung dan kami ukur," ucap Laode di kawasan Menteng, Jakarta, Kamis (20/10/2016) Bukan hanya itu, para pengusaha perkapalan penangkapan ikan juga hanya mengurus izin usaha menangkap ikan hingga tingkat kabupaten/kota saja, tidak sampai ke tataran Provinsi. Padahal, perusahaan tersebut dalam skala besar.